Liverpool - Manajer Liverpool, Brendan
Rodgers, meyakini belanja pemain adalah sesuatu yang penting untuk
membangun tim. Namun, hal itu tak akan membuatnya membeli pemain secara
asal-asalan.
Dalam beberapa bursa transfer terakhir, Liverpool
memang terhitung kurang beruntung. Mereka membeli pemain-pemain berharga
mahal, tapi pembelian itu tidak efektif karena pemain-pemain tersebut
tak menunjukkan kontribusi yang sepadan.
Sebagai contoh, lihat saja apa yang terjadi pada Alberto Aquilani, Andy Carroll, Jordan Henderson, sampai Stewart Downing. The Reds mengeluarkan
uang yang tidak sedikit untuk memboyong mereka ke Anfield, tapi
performa mereka di lapangan jauh dari memuaskan. Aquilani sekarang malah
sudah dijual ke Fiorentina setelah beberapa musim menjalani masa
peminjaman.
Karena banyaknya pemain yang flop itu,
manajemen klub akhirnya membatasi dana belanja untuk Rodgers. Di bursa
transfer musim panas ini, baru Fabio Borini dan Joe Allen yang direkrut,
dengan biaya total sekitar 26 juta poundsterling.
Rodgers
menyadari bahwa dirinya punya budget belanja pemain yang tidak tak
terbatas. Oleh karena itu, dia pun memilih pemain-pemain yang memang
ingin bergabung ke Liverpool dan punya semangat untuk maju.
"Anda memang harus mengeluarkan uang, namun bukan menghambur-hamburkannya," jelas Rodgers yang dikutip Telegraph.
"Dalam
kehidupan profesional dan sosial, saya ingin mendapatkan nilai. Ini
adalah sifat dan bawaan saya. Saya tak akan membayar sesuatu dengan
segalanya, sama sekali tidak," tegasnya.
"Harus ada faktor-faktor
tertentu yang membuat pemain ingin datang dan bermain untuk Anda.
Sayangnya bagi orang-orang, uang mendistorsi realitas," tutur pria asal
Irlandia Utara ini.
"Saya memilih pemain-pemain yang punya rasa
lapar dan ingin sukses. Tentu saja mereka akan mendapatkan bayaran yang
bagus--dan mereka akan mendapatkan nilai dan kelayakannya kalau mereka
tampil. Saya juga memahami bahwa ini adalah tentang dua hal bagi
sebagian pemain--waktu bermain dan uang," pungkas dia.
( mfi / din )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar