Minggu, 29 Mei 2011

Mascherano: Ini Juga untuk Liverpudlians!


Minggu, 29/05/2011 04:45 WIb
Kris Fathoni W : Sepakbola detikcom - London, Javier Mascherano belum melupakan
Liverpool yang ia tinggalkan musim
panas lalu. Pemain Barcelona itu pun
mempersembahkan trofi Liga
Champions untuk fans Liverpool,
Liverpudlians. Musim panas lalu Mascherano hijrah
dari Liverpool untuk bergabung
dengan Barca. Itu terjadi setelah
sebelumnya 'Si Merah' sempat
bersikeras mempertahankan si
pemain Argentina. Keputusan Mascherano pindah bukan
tidak mungkin sudah melukai
sejumlah fansnya di Anfield. Sebagai
"permintaan maaf" ia pun
mendedikasikan titel juara Liga
Champions yang baru diraihnya bersama Barca, usai menundukkan
Manchester United 3-1. "Para fans Liverpool sedikit sedih saat
aku pergi, jadi (kesuksesan jadi juara)
ini juga untuk mereka!" seru
Mascherano di BBC. Kesuksesan merengkuh trofi Liga
Champions ini sendiri jadi yang
pertama untuk Mascherano.
Sebelumnya, ia hanya mampu menjadi
runner-up bersama Liverpool pada
tahun 2007. Hal itu jelas membuatnya sangat gembira. "Kami sangat senang. Kami
mengalahkan sebuah tim yang luar
biasa, tapi kami bahagia karena kami
bermain sebagaimana yang kami
ketahui. Untuk setiap pemain
sepakbola, bisa menjuarai Liga Champions amatlah menyenangkan,"
lugas Mascherano.

Jumat, 27 Mei 2011

Skrtel Ungkap Resep Rahasia Dalglish

Kamis, 26 Mei 2011 - 18:06 wib Sebastianus Epifany - Okezone Martin Skrtel (Foto: Daylife)
enlarge this image LIVERPOOL - Kehadiran seorang Kenny Dalglish di kursi kepelatihan
membawa angina segar bagi
peningkatan performa Liverpool.
Tanpa ragu Martin Skrtel membuka
tabir kesuksesan Dalglish meramu
tim kota pelabuhan tersebut. Skrtel sendiri menjadi salah satu
pemain kunci Dalglish dalam
meningkatkan performa The Reds.
Bahkan, Skrtel pada akhirnya
menjadi pemain yang memainkan
seluruh laga Premier League di musim ini dengan menjalani 38
partai. Berada di bawah kepelatihan
mantan striker Liverpool selama
enam bulan, tentu membawa
pengalaman tersendiri bagi Pria asal
Slovakia tersebut. Hal inilah yang
pada akhirnya dibuka kepada publik oleh bek berkepala plontos tersebut. “Pada rapat pertama dengan tim Kenny mengatakan kepada kami
bahwa kami harus mempercayai
dirinya dan diri kami sendiri,” ujar Skrtel seperti disitat dari
Tribalfootball, Kamis (26/5/2011). “Dia memberikan kami kepercayaan diri. Dia seorang pria hebat, pribadi
yang baik, yang mencoba untuk
berbicara dengan kita sepanjang
waktu,” tutup sang bek. Liverpool akhirnya bisa bertengger
di peringkat enam klasemen akhir
dengan torehan 58 poin. Walau
begitu, tim yang berasal dari kota
yang melahirkan grup musisi The
Beatles ini harus rela untuk tidak lolos ke Europa League di musim
depan.
(seb)

'Ada Positifnya Liverpool Absen di Eropa'

Narayana Mahendra Prastya :
Sepakbola detikcom - Liverpool, Jamie Carragher menilai tidak ikut sertanya
Liverpool di kompetisi Eropa musim
depan memiliki hal positif. "Si Merah"
bisa konsentrasi penuh untuk
kompetisi lokal. Kekalahan yang ditelan Liverpool di
dua laga terakhir Premier League
musim ini, yakni atas Tottenham
Hotspur dan Aston Villa, membuat tim
yang bermarkas di Anfield itu tidak
lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Seperti dikutip dari situs resmi
Liverpool, ini merupakan kali pertama
The Reds tak tampil di kompetisi
Benua Biru sejak terakhir kali musim
1999/2000. Meski begitu pemain senior Liverpool
Jamie Carragher berpendapat bahwa
ada sisi positif di balik absennya
timnya di Eropa untuk musim depan. "Ya kami memang lebih memilih bisa
berpartisipasi di Liga Europa, tapi
faktanya itu tak terjadi dan kami
harus melihat positifnya. Hal utama
bagi kami musim depan adalah
kembali ke Liga Champions," ujar Carra. "Tidak bermain di Eropa akan
memberikan kami kesempatan lebih
baik untuk memenuhi target itu. Kami
ingin kembali ke posisi empat besar
dan juga meraih yang terbaik di piala
domestik," lanjut bek berusia 33 tahun itu. "Bermain pada hari Kamis dan
selanjutnya hari Minggu tidak ideal.
Jadi faktor yang membuat kami
terpeleset itu tidak ada di musim
depan," pungkas pria asal Inggris
tersebut.

Gerrard: Ganti Gaya? Bukan Sekarang

Meylan Fredy Ismawan : Sepakbola detikcom - Liverpool, Dengan gaya permainannya saat ini, Steven Gerrard
rentan cedera dan tak jarang harus
absen lama. Meski demikian, kapten
Liverpool ini tak mau mengubah
gayanya di lapangan hijau. Gerrard mengakhiri musim ini lebih
cepat daripada rekan-rekannya.
Cedera pangkal paha yang
dideritanya pada bulan Maret
membuatnya harus masuk ruang
operasi dan absen hingga akhir musim. Dengan usianya yang sudah hampir
31 tahun, Gerrard terkenal dengan
gaya permainan keras dan tak jarang
melancarkan tekel kepada pemain
lawan. Meski gaya semacam itu
berisiko membuat ototnya tertarik, dia tetap akan mempertahankannya. "Mungkin suatu hari nanti (ganti
gaya), tapi bukan sekarang. Belum
waktunya saya melakukan itu," kata
Gerrard di SkySports. "Saya ingin kembali sebagai pemain
yang biasanya dan tampil pada level
yang sudah saya capai sebelumnya,"
ujarnya. "Setelah operasi saya merasa sudah
dalam kondisi terbaik dalam waktu
dua atau tiga tahun. Saya lebih kuat,
saya lebih ringan, dan saya
mendapatkan lebih banyak
kepercayaan diri tentang tubuh saya secara umum. Mengubah gaya tak
ada dalam agenda," simpulnya.

Tak Bermain di Eropa, Liverpool Masih Bisa Gaet Pemain

Mohammad Resha Pratama :
Sepakbola detikcom - Liverpool, Liverpool musim depan tak akan bermain di
kompetisi Eropa dan itu membuat
mereka diprediksi bakal kesulitan
menarik pemain-pemain top di bursa
transfer. Namun manajernya Kenny
Dalglish tak sependapat dengan hal itu. Dua kekalahan di dua pekan terakhir
Liga Inggris membuat Liverpool
kehilangan kesempatan lolos ke Liga
Europa. Padahal beberapa pekan
sebelumnya The Reds sempat berada
di posisi terdepan daripada pesaing terdekatnya Tottenham Hotspur. Bagai buah simalakama untuk
Liverpool sebab di satu sisi mereka
bisa berkonsentrasi penuh di
kompetisi lokal. Namun di satu sisi
mereka akan kesulitan merekrut
pemain-pemain bintang demi memperkuat skuad mereka. Kebanyakan pemain-pemain mencari
klub yang berkompetisi di Eropa dan
itu tidak dipunyai 'Si Merah'. Namun
Dalglish berpendapat Liverpool
tetaplah tim besar dan tetap diminati
para pemain dengan tradisi dan sejarah besarnya. Pada musim 2000 Liverpool juga
absen bermain di level Eropa, namun
mereka masih bisa membeli Dietmar
Hamann, Vladimir Smicer, Sami Hyypia,
dan Stephane Henchoz. Terbukti
nama-nama itu pun jadi pilar The Anfield Gank musim itu. "Saya mendengar orang-orang
mengatakan tidak bermain di Eropa
berarti kami tidak bisa menarik
beberapa pemain. Saya tidak setuju,"
sahut Dalglish di situs resmi klub. "Sejarah dan tradisi klub ini menjadi
daya tarik, tak penting apakah kami
bermain di kompetisi Eropa atau tidak.
Jika pemain berpikir sebaliknya maka
kami lebih baik tanpa dia," simpulnya.

Kamis, 26 Mei 2011

Caroline Wozniacki Jagokan Barcelona



Bola.net - Petenis nomor satu dunia, Caroline Wozniacki, lebih menjagokan
Barcelona daripada Manchester United
di final Liga Champions yang akan
berlangsung di Wembley, Sabtu
(28/5). juara Spanyol, Barcelona
daripada juara asal Inggris dalam pere Petenis berkebangsaan Denmark itu
menuturkan sulit untuk mana yang
lebih baik antara juara liga Inggris
atau juara liga Spanyol musim ini itu di
final nanti. "Saya pikir sulit untuk memilih satu di
antara mereka. Keduanya tim hebat."
kata Wozniacki, usai mengalahkan
petenis Kanada, Aleksandra Wozniak,
dan melaju ke babak ketiga Prancis
Terbuka. Petenis berusia 20 tahun itu
sebenarnya adalah fans Liverpool. Namun, karena tim kesayangannya
tidak berlaga di Liga Champions
musim ini, maka ia lebih memilih Barca
untuk mengulang kesuksesan
mereka di final 2009. "Tapi saya suka Barcelona, jadi saya
sedikit berharap kalau mereka yang
akan memenangi ini," urainya. (afp/ fjr)
Dilihat sebanyak 261 kali Akses Bola.net melalui http:// m.bola.net pada browser ponsel

Rabu, 25 Mei 2011

Tekad Aurelio Berjuang di Musim Depan

Sebastianus Epifany - Okezone
LIVERPOOL - Sering mendapat cedera dan jarang dimainkan
Liverpool musim ini tidak membuat
Fabio Aurelio patah arang. Bek kiri
asal Brasil ini bahkan bertekad untuk
bertahan dan berjuang
memperebutkan tempat di tim inti. Mantan pemain Valencia ini kerap
dihantui cedera sehingga posisinya
terpinggirkan. Kenny Dalglish
bahkan lebih memilih John Flanagan
ataupun Jack Robinson untuk
mengisi pos bek kiri klub dari kota pelabuhan tersebut. “Demi tim saya menyambut siapapun yang datang. Kekhawatiran lebih
kepada diri sendiri dan meyakinkan
bahwa saya fit dan tersedia. Saya
percaya saya punya kemampuan
tepat untuk memperjuangkan
tempat di tim,” ujarnya seperti disitat dari Tribalfootball, Rabu
(25/5/2011). Pemain kelahiran Sao Paolo ini kerap
mengisi sayap kiri ketika The Reds
dipimpin Rafael Benitez. Dirinya
tampil penuh kala timnya bersua
Aston Villa di laga penutup musim ini
dengan hasil akhir 1-0 untuk kekalahan timnya. “Dibanding musim ini, saya berharap bisa lebih tersedia untuk musim
depan. Dengan begitu saya akan
mempunyai kesempatan lebih
banyak tampil. Bagus bisa
menyelesaikan 90 menit di Villa dan
hal itu membawa kepercayaan diri,” tandasnya. Musim ini Fabio Aurelio baru tampil
sebanyak 12 kali di kancah Premier
League bersama Liverpool. Total
secara keseluruhan dirinya sudah
tampil 84 kali sepanjang karirnya di
Liverpool dan mencetak tiga gol. (seb)

Gerrard Optimis Hadapi Musim Depan

Sebastianus Epifany - Okezone
LIVERPOOL, Kapten Steven Gerrard sedang berada dalam optimisme
tinggi menghadapi musim depan.
Gerrard percaya bahwa jika
peningkatan performa timnya
berlanjut maka mereka bisa
berbicara banyak di musim depan. Musim 2010-2011 sang Skipper
idola publik The Kop ini tidak bisa
berbicara banyak karena cedera.
Walau begitu gelandang enerjik ini
tetap mengikuti perkembangan
timnya dalam menghadapi setiap laga di Premier League. “Saya gembira dengan cara kami bermain. Hal ini membuat saya
antusias menyambut musim depan.
Jika bisa menjaga performa, pemain
cedera bisa fit, dan merekrut pemain
top berkualitas, kita tidak akan tahu
apa yang bisa terjadi,” ujarnya disitat dari ESPN, Rabu (25/5/2011). Tanpa segan pemain berumur 30
tahun ini memuji kepelatihan Kenny
Dalglish yang membawa pengaruh
luar biasa bagi The Reds. Dalglish
memang berhasil membenahi
performa Liverpool, setelah sempat ditangani Roy Hodgson di awal
musim. “Kenny memberikan kebebasan bagi setiap pemain untuk
mengekspresikan diri di lapangan,
baik latihan maupun laga, dan itu
yang penting,” tandasnya. King Kenny memang layak diberikan
pujian. Mantan striker ini berhasil
menangani The Reds dengan baik
dan memberi hasil nyata berupa
peningkatan performa hingga
Liverpool bisa bertengger di peringkat 6 klasemen Premier
League di akhir musim.
(seb)

Cetak Rekor Tampil, Skrtel Bangga

Sebastianus Epifany - Okezone
LIVERPOOL, Rasa bangga sedang memenuhi diri Martin Skrtel. Bek
tangguh kepunyaan Liverpool ini
sedang berbangga karena dirinya
tampil di setiap laga Premier League
musim ini. Rekor yang dicapainya bersama The
Reds hanya bisa disamakann oleh
Leighton Baines dari Everton. Prestasi
Skrtel ini didapat karena telah
bermain sebanyak 38 kali, yang
berarti hadir di setiap laga timnya. “ Saya bangga dengan pencapaian ini. Tugas saya adalah menjaga
dengan hadangan, tekel, apapun
yang dibutuhkan. Jika anda harus
melepas tekel berat untuk
membantu tim, jangan terlalu
memikirkan itu,” ujarnya seperti disitat dari Tribalfootball, Rabu
(25/5/2011). “Jelas bahwa fakta bahwa saya menjadi pemain dengan penampilan
terbanyak membuat saya bangga
dan gembira namun sukses kami
lebih penting bagi saya. Saya tak
mungkin meraih ini tanpa dukungan
suporter. Saya berterima kasih untuk dukungan mereka, mereka sangat
hebat” tutupnya. Kehadiran Skrtel memang sangat
krusial bagi Liverpool, terutama sejak
diambil alih Kenny Dalglish.
Pertahanan yang tangguh membuat
Liverpool bangkit dari keterpurukan
dan merangsek ke peringkat enam di akhir musim dengan torehan 58
poin. (seb)

Kegembiraan Lucas Raih 'Player Of The Year' Liverpool

LIVERPOOL - Tampil tanpa kompromi dengan tekel dan umpan yahud di
lini tengah membuat Lucas Leiva
diganjar Player Of The Year Liverpool.
Lucas pun merasa gembira dengan
raihan ini, dan merasa hal itu
sangatlah penting bagi dirinya. Pria asal Brazil itu mendapat
penghargaan Player Of The Year
Liverpool berdasarkan voting yang
dilakukan para fans. Hal ini tak pelak
langsung ditanggapi terbuka oleh
gelandang yang baru saja dikaruniai seorang anak tersebut. “Saya sangat senang dan bangga telah dipilih oleh fans. Ini
menunjukkan apresiasi atas
pekerjaan yang saya lakukan untuk
tim, dan akan mempertahankannya
dengan selalu memberi 100 persen
di setiap laga,” seperti disitat dari Tribalfootball,Rabu (25/5/2011). Permainan pria berusia 24 tahun ini
memang sangat penting dalam
mengisi pos di lini tengah The Reds.
Permainannya yang kerap sigap
dalam bertahan dan enerjik
menjelajahi setiap ruang di lapangan menjadi andalan Kenny Dalglish di
setiap laga. “Saya sangat gembira dengan cara saya bermain dan ingin
berterimakasih pada semua rekan
satu tim, tanpa mereka saya tidak
akan mendapat penghargaan ini,
para staf yang telah membantu saya
setiap waktu di lapangan untuk meningkatkan kemampuan, dan
para fans yang telah memilih, ini
sangat, sangat penting bagi saya,” tandasnya. Lucas Leiva diboyong seharga 5 juta
euro dari Gremio pada 26 july 2007.
Musim ini dirinya bermain sebanyak
33 kali dan membawa timnya
bertengger di peringkat enam
dengan poin 58. (seb)

Dalglish Akui Sejumlah Pemainnya Bermasalah

Bola.net - Manajer Liverpool, Kenny Dalglish mengakui jika kelelahan akhirnya menghinggapi pasukannya
justru di akhir kompetisi, setelah
mereka berjuang keras naik di papan
klasemen. The Reds sempat berkubang di posisi
ke-12 klasemen - empat poin saja dari
zona degradasi, ketika Dalglish
mengambil alih posisi manajer dari Roy Hodgson dan serangkaian performa apik pun mengangkat
mereka ke papan atas. Namun kekalahan dari 0-1 Aston Villa
kemarin tak hanya menjadi kekalahan
beruntun mereka dalam dua laga
terakhir, namun juga mengakhiri
mimpi mereka ke kompetisi Eropa
musim depan. "Saya pikir mereka sudah kehabisan
tenaga dan juga kehabisan pemain,"
kata King Kenny. "Ada pemain yang tampil namun tak
seharusnya mereka turun. Jonjo Shelvey (yang menggantikan Jay Spearing) tak seharusnya bermain lebih dari 20-25 menit dan saya pikir
lututnya akan lebih parah - juga
engkel Jay." "Andy (Carroll) tak mampu
melakukan latihan untuk waktu
tertentu dan akan menjadi hal yang
tak bertanggung jawab jika kami
memainkannya. Kami sudah
menurunkannya pekan lalu (lawan Tottenham), tapi itu tak adil baginya
saat kami memintanya bermain." "Saya tak merasa kami harus
membahayakan kebugaran pemain
dengan menurunkan mereka. Meski
kami tak punya pertandingan lagi,
amat penting mereka semua bisa
kembali fit di bulan Juli." "Sama halnya dengan Glen (Johnson)
dan Maxi (Rodriguez) - lebih baik
mereka melewatkan pertandingan ini
ketimbang latihan pra-musim. Saya
tak merasa datu dari mereka akan
membutuhkan operasi," lanjutnya. "Mungkin akhir musim datang di saat
yang tepat untuk kami - saya
mungkin akan berada bersama tim
pekan depan." (espn/row) Dilihat sebanyak 672 kali Akses Bola.net melalui http:// m.bola.net pada browser ponsel Anda.

Dalglish: Awal Buruk Telah Merusak Liverpool

Bola.net - Manajer Liverpool, Kenny Dalglish mengklaim bahwa awal buruk yang ditorehkan klub musim ini
telah merusak perjalanan mereka
demi mewujudkan ambisi lolos ke
kompetisi Eropa musim depan. Kekalahan di Aston Villa pada laga
terakhir kemarin merupakan yang
ke-14 mereka alami sepanjang musim
ini - kendati sembilan di antaranya
terjadi di era kepemimpinan Roy Hodgson. Itu artinya The Reds harus puas finis di
posisi keenam klasemen dan
menyerahkan tiket Liga Europa pada
sang rival, Tottenham - kegagalan
melaju ke Eropa untuk kali pertama
sejak tahun 1999. "Kami tak lolos ke Eropa bukan
karena kami kalah hari ini, tapi karena
kami kami memiliki awal musim yang
buruk," kata pria Skotlandia yang
dijuluki King Kenny itu. "Jika Anda memulai kompetisi
seburuk itu, beruntung Anda bisa finis
di posisi keenam pada akhirnya." "Bisa mencapai posisi sedemikian
dekat merupakan pencapaian yang
besar untuk para pemain. Saya
kecewa kami tak finis cukup tinggi
karena mereka tampil fantastis untuk
melangkah sejauh mereka bisa," pungkasnya. (espn/row)

Bila Gerrard Jadi Suporter di Villa Park

Bola.net - Bila biasanya pemain yang tak ikut tampil bisa menyaksikan
pertandingan dari tribun VIP atau
kehormatan di stadion, tidak demikian
halnya dengan Steven Gerrard. Kapten Liverpool yang masih dalam
pemulihan cedera itu menyaksikan
laga terakhir timnya musim ini
menghadapi tuan rumah Aston Villa,
Minggu (22/5) tidak dari kursi VIP
stadion Villa Park, tapi ikut berbaur dengan suporter di tribun stadion. Menurut manajer Liverpool, Kenny
Dalglish, kehadiran skipper The Reds
di antara fans menunjukkan
bagaimana spirit tinggi sedang dialami
skuad asal Merseyside itu. Dalglish yang turut melihat kehadiran
Gerrard, seperti dilansir Tribal Football,
Senin (23/5) mengaku senang
dengan momen unik ini. "Ini menunjukkan bagaimana klub ini
(Liverpool) sangat berarti bagi
Gerrard," kata Dalglish, "Meski ia tak
bermain, dia tetap menunjukkan
dukungan yang fantastis bersama
suporter," "Ketika ia fit dan kembali bermain
musim depan, saya yakin dia akan
menjadi Gerrard yang seperti dulu dan
siap memberi yang terbaik untuk tim
ini," tegas Dalglish. (tri/zul)

Review: The Reds Gagal Raih Tiket Liga Europa

Bola.net - Liverpool secara mengejutkan takluk dari tuan rumah Aston Villa dengan skor tipis 1-0 di Villa Park, Senin (23/5). Liverpool mencoba menyelamatkan
musim ini dengan mencoba meraih
tiket menuju Liga Europa musim
depan. Babak pertama berjalan seru,
kedua tim saling menekan. Liverpool
lebih banyak mendapatkan peluang dibandingkan tim tuan rumah di 30
menit pertama. Raul Meireles, Martin Skrtel dan Lucas
bergantian menjajal kehebatan Brad
Friedel, kiper Aston Villa di
pertandingan ini. Menyusul kemudian
dua pemain muda The Reds, Jonjo dan
John Flanagan. Namun belum ada yang berhasil membuahkan gol. Tuan rumah bukannya tak punya
kesempatan, dua kali usaha Stiliyan
Petrov berhasil diredam barisan
pertahanan Liverpool. Sebelum
akhirnya di menit ke-33, sebuah
tendangan kaki kiri Stewart Downing memanfaatkan umpan Marc Albrighton menusuk pojok kiri atas
gawang Reina. Liverpool lantas berusaha bangkit,
namun bola lebih banyak berakhir di
lini tengah. Ditambah dengan
buruknya penyelesaian di lini depan,
menyebabkan keunggulan Aston Villa
bertahan hingga turun minum. Di babak kedua Liverpool langsung
tampil agresif mengejar
ketertinggalan. Namun mereka
terlebih dahulu dikejutkan oleh usaha Ashley Young dari luar kotak penalti yang masih bisa ditahan tembok tebal
The Reds. Liverpool ganti menyerang,
sayangnya tendangan Luis Suarez dan
Joe Cole masih belum menemui target. Raul Meireles hampir saja mencetak
gol penyama, tetapi tendangan kaki
kanannya di dalam kotak penalti
Aston Villa masih bisa ditepis hingga
menghasilkan sepak pojok. Darrent Bent membuat jantung Liverpudlian berhenti berdegup tatkala
tendangannya dari luar kotak penalti
nyaris menggandakan keunggulan
Villa. Pertandingan berlangsung ketat
memasuki menit akhir, dimana kedua
tim saling melakukan jual-beli
serangan. Dimulai dari tendangan
Stilian Petrov di kotak penalti Reina
yang masih bisa digagalkan kiper asal Spanyol tersebut. Lalu tendangan Luis
Suarez di kotak penalti Villa. Ashley Young sempat memberikan
ancaman dari luar kotak penalti,
sebelum akhirnya aksi Suarez di kotak
penalti Friedel menjadi penutup aksi
Liverpool pada pertandingan ini. Skor
1-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga wasit meniup peluit
panjang. Kekalahan ini memupuskan harapan
Liverpool berlaga di kompetisi Eropa
di musim depan, terlebih lagi di laga
lain, Tottenham memetik kemenangan
atas tamunya Birmingham City.
Sedangkan kemenangan ini membuat Aston Villa finis di peringkat ke-9. Susunan Pemain Kedua Tim:
Aston Villa: Brad Friedel; Richard
Dunne, James Collins, Luke Young,
Kyle Walker; Stiliyan Petrov, Nigel Reo-
Coker (Gabriel Agbonlahor), Fabian
Delph (Marc Albrighton), Stewart Downing; Ashley Young, Darren Bent. Liverpool: Pepe Reina; Martin Skrtel,
Jamie Carragher, Fabio Aurelio, John
Flanagan; Jay Spearing (Jonjo
Shelvey), Lucas, Joe Cole (David Ngog),
Raul Meireles; Luis Suárez, Dirk
Kuyt. (bola/mac) Dilihat sebanyak 851 kali Akses Bola.net melalui http:// m.bola.net pada browser ponsel Anda

Senin, 23 Mei 2011

Tak Dapat Tiket ke Eropa, Dalglish Tetap Puji Pemain

Kris Fathoni W : Sepakbola detikcom - Liverpool, Liverpool tidak akan berlaga di Eropa musim depan.
Menurut sang manajer, Kenny
Dalglish, kancah itu mungkin memang
masih sedikit terlalu jauh untuk
timnya. Semenjak ditangani Dalglish bulan
Januari lalu 'Si Merah' yang sempat
terpuruk mampu memperlihatkan
kebangkitan menawan. Di akhir
musim, Liverpool bahkan mampu
bersaing dengan Tottenham Hotspur dalam memperebutkan posisi lima
yang diganjar tiket ke Liga Europa. Akan tetapi, kekalahan 0-2 dari Spurs
pekan lalu membuat usaha Liverpool
itu menghadapi jalan terjal. Upaya itu
akhirnya kandas usai di pekan
terakhir kalah 0-1 dari Aston Villa. "Mereka sudah tampil luar biasa
semenjak saya datang di bulan
Januari jadi kendati kami kecewa
dengan dua hasil terakhir, mereka
benar-benar sudah menunjukkan
usaha dan komitmen," puji Dalglish di Sky Sports. Jika menang pun, Liverpool
dipastikan kalah bersaing dari Spurs
karena secara bersamaan The Lily
Whites sukses menang 2-1 atas
Birmingham City. Spurs pun lolos ke
Liga Europa usai menempati posisi lima dengan poin 62, unggul empat
angka dari Liverpool. "Akan menyenangkan jika kami bisa
menang dan mendapatkan nuansa
positif sepanjang musim panas tapi
seperti saya katakan tadi usaha dan
komitmen mereka tetap terlihat kuat." "Setelah usaha mereka sampai
sedekat ini (ke posisi lima) mungkin
(posisi) itu memang sedikit terlalu
jauh. Para pemain sudah tampil
fantastis untuk sampai sejauh ini dan
mereka sudah memberikan semampunya," tegas Dalglish.

Dibungkam Villa, Liverpool Gagal ke Europa

BIRMINGHAM,
KOMPAS.com — Liverpool menyerah
0-1 kepada Aston
Villa pada duel
Premier League
pekan ke-38 di Villa Park, Minggu (22/5/2011). Liverpool
pun finis di peringkat keenam
dengan 58 poin. Permainan berlangsung alot selama
sekitar sepuluh menit pertama.
Liverpool berhasil lebih dulu keluar
dari situasi itu dan menciptakan tiga
peluang melalui Raul Meireles, Lucas
Leiba, dan Martin Skrtel sebelum menit ke-15. Semua tembakan itu mengarah tepat
sasaran, tetapi bisa digagalkan Brad
Friedel. Villa baru bisa membalas ancaman
itu pada menit ke-20 dan ke-21,
melalui Stiliyan Petrov, yang juga tak
membuahkan gol akibat aksi
penyelamatan Pepe Reina. Kedua kubu kemudian kembali
terlibat perebutan bola. Kali ini, Villa
yang lebih dulu keluar dari situasi
alot dan berhasil memecahkan
kebuntuan berkat gol Stewart
Downing pada menit ke-33. Dari sudut sempit di sisi kanan kotak 16,
ia mengirim umpan Marc Albrighton
masuk sudut kanan atas gawang
Pepe Reina. Liverpool berusaha mengurangi
ketertinggalan. Namun, Villa mampu
memberikan perlawanan yang
membuat Liverpool tak bisa
mengabaikan sektor pertahanan. Aksi saling ancam pun terjadi.
Setelah tembakan Ashley Young
diblok Reina pada menit ke-50,
Liverpool membalas melalui
tembakan Luis Suarez dan Joe Cole
pada menit ke-52 dan ke-54. Namun, tak satu pun tembakan
mereka mengarah tepat ke sasaran. Situasi itu terus berlangsung, tetapi
tak satu pun gol tercipta dari kedua
kubu sampai peluit berbunyi
panjang. Susunan pemain Villa: Brad Friedel; Richard Dunne, James Colins, Luke Young, Kyle
Walker; Stiliyan Petrov, Nigel Reo-
Coker (Gabriel Agbonlahor 68),
Fabian Delph (Marc Albrighton 28),
Stewart Downing, Ashley Young
(Michael Bradley 89); Darrent Bent Liverpool: Pepe Reina; Martin Skrtel, Jamie Carragher, Fabio Aurelio, John
Flanagan; Jay Spearing (Jonjo
Shelvey 12), Lucas, Joe Cole (David
Nggog 78), Dirk Kuyt; Luis Suarez,
Raul Meireles Wasit: Lee Probert Editor: Tjatur Wiharyo

Liverpool Gagal ke Eropa

Senin, 23 Mei 2011 - 00:32 wib
Muchamad Syuhada - Okezone
LIVERPOOL - Liverpool dipastikan gagal menembus pentas Eropa
musim depan. Kekalahan tipis 1-0
dari Aston Villa memaksa mereka
tetap berada di posisi keenam
klasemen akhir Premier League,
Senin (23/5/2011). Gol tunggal Stewart Downing di
menit ke-33 menjadi petaka buat
The Reds pada pertandingan di Villa
Park. Pemain yang sempat digadang-
gadang akan berlabuh ke Anfield
musim depan meneruskan umpan silang Marcus Albrighton dengan
sebuah tendangan keras yang
menembus gawang Pepe Reina. Liverpool bukan tidak memberikan
perlawanan pada laga tersebut.
Sejumlah peluang berhasil
diciptakan, salah satunya lewat Raul
Meireles, namun sial upaya pemain
asal Portugal itu masih bisa dimentah oleh Brad Friedel. Kekalahan tersebut menjadikan
Liverpool cuma bisa finis di tempat
keenam klasemen akhir. Steven
Gerrard dkk terpaut empat poin
dengan Tottenham Hotspur yang
berada satu tingkat di atasnya dengan meraih 62 poin. Spurs sendiri sebelumnya berhasil
mengalahkan sekaligus mendorong
Birmingham City terperosok ke
jurang degradasi dengan meraih
kemenangan 2-1. Gol The Lilywhites
pada laga tersebut diborong oleh bomber asal Rusia, Roman
Pavlyuchenko pada menit ke-49 dan
90. Musim depan Inggris diketahui
mendapat jatah empat wakil untuk
tampil di Europa League. Masing-
masing diambil dari peringkat kelima
Premier League, Juara Carling Cup,
Juara FA Cup serta tim Fair Play. (msy)

Minggu, 22 Mei 2011

Apresiasi Dalglish untuk Skrtel

Minggu, 22 Mei 2011 - 05:05 wib Sebastianus Epifany - Okezone

LIVERPOOL - Martin Skrtel tampaknya akan menjadi pemain penting andalan lini belakang Liverpool. Hal ini sudah mulai dibuktikan dengan menjadi pemain yang berlaga di
semua pertandingan yang tentu saja mendapat apresiasi dari Kenny Dalglish. Pemain asal Slovakia ini bersiap di
pertandingan terakhir The Reds kala bersua Aston Villa. Terkait
prestasinya sebagai pemain yang
konsisten bermain di setiap laga
Premier League musim ini, sang pelatih Kenny Dalglish pun memberi sanjungan bagi Skrtel. “Ini adalah pencapaian fantastis tetapi kami akan menunggu dan
melihat apakah dirinya akan bermain di hari minggu atau tidak. Saya tidak ingin merusak rekor sempurna tersebut,“ ucap Dalglish seperti disitat dari Tribal Football, Sabtu (21/5/2011). Bek tangguh tersebut memang layak mendapat apresiasi tinggi karena skillnya yang mumpuni dalam mengamankan lini belakang timnya.
Dirinya menjadi sosok tak
tergantikan siapapun di timnya musim ini. “Tahun ini sangat fantastis baginya yang semakin berkembang. Dia menjadi aset berharga kami. Dia mendapat kredit dari orang yang benar-benar peduli, semua orang
disini. Dia tidak akan bermain di
semua laga bila tidak seperti itu,” tutupnya. Pemain 26 tahun ini diboyong dengan transfer seharga 6,5 juta Euro dari Zenit St Petersburg pada Januari 2008. Musim ini dirinya telah
bermain sebanyak 48 kali dan
mencetak dua gol bagi tim asal kota pelabuhan tersebut. (seb)

Dalglish Diberi Kebebasan Berkreasi oleh NESV

Minggu, 22 Mei 2011 - 06:27 wib Rejdo Prahananda - Okezone Foto: Kenny Dalglish telah mendapat restu dari manajemen Liverpool untuk belanja pemain baru.
Menyongsong musim 2011/12, pelatih Liverpool Kenny
Dalglish bebas berkrepasi untuk
membentuk skuadnya musim depan
dengan komposisi pemain anyar.
NESV selaku pemilik The Reds
memberikan kucuran dana besar bagi Dalglish untuk mendatangkan
pemain incaran. Dalglish pun menyambut antusias
dukungan NESV dan bertekad
memboyong pemain bertalenta
seperti Luis Suarez dan Andy Carroll
yang berkolerasi besar bagi prestasi
menanjak Liverpool jelang akhir musim ini. Berkat pembeliannya
yang terhitung sukses, Liverpool
mulai menggeliat dan merangsek
naik ke papan atas Premier League
lagi. “Semua orang melihat (pemain) kaliber tinggi, karenan pemain
tersebut telah menjalankan tugasnya
dengan sempurna sejak Januari,” kata Dalglish sebagaimana dikutip
Goal, Minggu (22/5/2011) “Ini mengurangi rasa hormat mereka
terhadap kami, jika mereka tidak
terlihat berada dalam level tertinggi,” sambung Dalglish. Dia melanjutkan, Liverpool memiliki
musim fantastis di akhir musim ini
berkat bantuan mereka yang telah
bekerja maksimal untuk
mengembalikan integritas Liverpool
di pentas percaturan Premier League. “Kami memiliki akhir musim luar biasa. Akan ada banyak pekerjaan
yang dilakukan pada penutupan
akhir musim ini.” “Meski mungkin mempengaruhi mereka, pemain sendiri berharap
wajah-wajah baru datang. Jika kami
mendapatkan beberapa orang
berkualitas untuk mengarungi
musim bersama dengan pemain
yang telah berada di sini, ini akan membantu setiap orang. Selalu
membatu untuk menyegarkan ruang
ganti,” sambung Dalglish, pemain baru nanti dapat memberikan warna
baru bagi permainan Liverpool di
musim depan. “Tapi jika kami membawa siapa pun pemain ke sini, mereka harus lebih
baik dari pemain yang kami miliki
saat ini. Dan itu akan menjadi
pertanyaan besar,” tuntas Dalglish. (edo)

Sabtu, 21 Mei 2011

Dalglish Siap Terima Balik Aquilani

Sabtu, 21/05/2011 12:29 WIB Dalglish Siap Terima Balik Aquilani Andi Abdullah Sururi : Sepakbola detikcom - Liverpool, Liverpool punya satu pemain top yang musim
ini tidak bermain untuk mereka:
Alberto Aquilani. Diisyaratkan manajer
Kenny Dalglish, gelandang Italia itu
akan diterima balik oleh Anfeld. Aquilani dibeli Liverpool di masa
Rafael Benitez di tahun 2009. Cedera
membuat permainannya tidak
berkembang dan kemudian
dipinjamkan ke Juventus di musim ini. Di klub negaranya itu Aquilani
menemukan lagi permainannya.
Paling tidak ia dimainkan dalam 33
pertandingan dan mulai dipanggil lagi
oleh tim nasionalnya. Juventus berminat untuk mengambil opsi mengontrak pemain tersebut
secara permanen. Namun sejauh ini
mereka masih belum menemukan
kecocokan harga. "Ada kemungkinan yang nyata
bahwa dia bisa kembali ke sini. Dia
pemain yang berkualitas. Dia punya
awal yang buruk di sini karena
cedera-cederanya dan tak pernah
membaik setelah kehilangan pramusim," ungkap Dalglish seperti
dikutip situs resmi timnya. "Dia kami pinjamkan dan bekerja
dengan sangat baik di sana. Kalau dia
kembali ke sini, buatku itu akan jadi
seperti datangannya sesosok wajah
baru." Liverpool meminjamkan sejumlah
pemain di musim ini termasuk pula
Daniel Ayala dan Daniel Pacheco.
Bagaimana nasib mereka di musim
mendatang, manajemen masih
melakukan evaluasi. "Kami harus menaksir-naksir apa
yang kami butuhkan, dan itu
termasuk pemain-pemain yang
dipinjamkan. Mereka pun akan
menimang-nimang di mana mereka
saat ini. Klub-klub lain juga akan menimang-nimbang mereka." "Alberto profil yang paling tinggi, tapi
kami harus membuat keputusan
untuk semua pemain itu. Kecuali
Alberto, kami belum ada waktu untuk
membahas dan mendiskusikan
mereka yang sedang dipinjamkan," imbuh Dalglish.

Meireles Tunggu Kontrak Baru

Okdwitya Karina Sari : Sepakbola detikcom - Liverpool, Raul Meireles telah berhasil memenuhi ekspektasi
dengan memperlihatkan penampilan
cemerlang di sepanjang musim ini.
Makanya wajar jika Liverpool
memberinya imbalan berupa
kesepakatan yang baru. Debut musim Meireles pun berjalan
apik. Pemain bernomor punggung
empat tersebut selalu menjadi pilihan
utama di skuad The Reds dan kini
telah tampil sebanyak 40 kali dengan
lima gol dan beberapa kali menjadi kunci kemenangan timnya. Meireles diboyong dari FC Porto
dengan nilai transfer senilai 13 juta
euro. Pesepakbola Portugal ini diikat
dengan kontrak berdurasi selama
empat tahun kedepan. The Mirror melaporkan bahwa
Meiereles akan diberi kontrak baru
dengan gaji sekitar dua kali lipat lebih
besar dari yang diterima sekarang,
yakni 30 ribu poundsterling. Kesepakatan ini kabarnya sudah
dibicarakan secara informal tetapi
pelatih Liverpool Kenny Dalglish
mengaku terkesan dengan
penampilan Meireles. Pihak klub pun
akan siap untuk memulai pembicaraan membahas kontrak
baru Meireles. "Jika aku punya kesempatan aku
akan menandatangani kontrak baru
sekarang. Sepuluh, 20 tahun. Ya,
tentu saja," ujar Meireles yang tampak
sudah sangat betah bermukim di
Anfield.

Liverpool Cuma Butuh 2-3 Pemain Baru

Doni Wahyudi : Sepakbola detikcom - Liverpool, Bersama Kenny Dalglish Liverpool membidik
kebangkitan di musim depan. Meski
sempat dikeluhkan tak punya skuad
yang cukup dalam, The Reds tak akan
melakukan banyak pembelian di
bursa transfer nanti. Keberhasilan Liverpool menapaki
kembali papan atas klasemen setelah
terpuruk di awal musim meninggikan
harapan akan performa yang lebih
baik di musim depan. Kedatangan
Kenny Dalglish seakan menjadi jawaban atas penantian panjang
Liverpudlian. Untuk bisa bersaing dengan
Manchester United, Chelsea dan
Arsenal dalam perebutan juara musim
depan, satu hal yang harus dilakukan
Liverpool adalah mendatangkan
pemain baru. Kondisi yang sempat juga disoroti oleh J.W Henry tak lama
setelah mengakusisi klub tersebut. Namun di bursa transfer nanti bisa
jadi tak akan banyak pemain yang
datang ke Anfield. Menurut asisten
pelatih Steve Clarke, The Kop mungkin
cuma butuh tambahan dua sampai
tiga orang saja. "Kami punya skuad yang cukup di
sini, banyak pemain hebat yang
sudah menunjukkan status tersebut.
Jika kami bisa menemukan dua atau
tiga pemain yang bisa ditambahkan
ke dalam skuad maka itulah yang akan kami lakukan," papar Clarke di
Soccernet. "Jika kami bisa menemukan pemain
yang tepat untuk berkembang
bersama kami di saat yang tepat maka
saya pikir itu cukup untuk membuat
kami terus melangkah ke depan,"
lanjut dia kemudian. Alasan lain yang membuat Liverpool
tak perlu melakukan banyak
pembelian adalah promosi beberapa
pemain muda ke skuad utama.
Sebuah situasi yang jelas sangat
menguntungkan klub pemilik 18 gelar Liga Inggris tersebut. "Kami juga memiliki beberapa pemain
muda yang datang, itu sebuah nilai
plus yang besar buat semua orang di
klub musim ini. Jika kami bisa
meneruskan dengan membangun
pemain dari dasarnya dan terus menambahkan satu atau dua pemain
muda maka satu atau dua di antara
mereka akan berkembang di musim
panas," tuntas Clarke.

Liverpool Cuma Akan Fokus ke Villa

Liverpool Cuma Akan Fokus ke
Villa Okdwitya Karina Sari : Sepakbola detikcom - Liverpool, Liverpool dan Tottenham Hotspur akan berebut tiket
ke Liga Europa di pekan terakhir. The
Reds memilih fokus meraih angka
maksimal daripada memikirkan hasil
yang akan didapat tim rival. Spurs menduduki posisi pole ke Eropa
karena duduk di urutan lima
klasemen dengan keunggulan satu
angka dari Liverpool yang berada di
bawahnya. Pekan pamungkas mempertemukan
Liverpool dengan Aston Villa di Villa
Park, Minggu (22/5/2011) malam
WIB. Sementara di saat yang
berbarengan, Spurs akan menjamu
Birmingham City di White Hart Lane. Skuad besutan Kenny Dalglish wajib
meraih angka maksimal sembari
berharap Spurs mendapat hasil yang
lebih jelek dari mereka untuk
memastikan tiket ke Eropa. "Kami ingin mengakhiri musim
dengan kemenangan yang akan
memberi kami sebuah peluang untuk
finis setinggi mungkin di papan
klasemen," tulis Dalglish di LFC Weekly
yang dikutip situs resmi klub. "Itu yang selalu menjadi tujuan kami
dan selama posisi yang lebih tinggi
bisa dicapai kami akan mengejarnya.
Semua yang bisa kami lakukan adalah
konsentrasi pada pertandingan kami
sendiri dan tidak risau tentang tim lain. Kami tak dapat mempengaruhi
hasil laga tim lain jadi tidak ada alasan
untuk risau. "Pekerjan kami termasuk
mendapatkan poin maksimum di Villa
Park. Pekerjaan itu selalu tidak pernah
mudah dan saya yakin demikian juga
kali ini." Meskipun berada di bawahnya, Villa
diyakini akan sulit dijinakkan. The
Villans memiliki modal bagus dengan
mengalahkan tim tangguh Arsenal di
kandang lawan akhir pekan lalu. "Villa mendapatkan hasil yang bagus
di Arsenal pada MInggu - kami tau
betapa sulitnya untuk menang di
Emirates," tambah "King Kenny". "Untuk berada di sana dan menang
2-1 menunjukkan apa yang bisa
dilakukan Villa. Kami harus tampil
bagus jika kami ingin mendapat
sesuatu dari mereka pada besok,"
pungkas dia.

Fowler: Suarez-Carroll Bakal Kembalikan Kejayaan The Reds

Bola.net - Legenda hidup Liverpool, Robbie Fowler, percaya Andy Carroll dan Luis Suarez adalah duet maut yang bakal mengembalikan kejayaan
The Reds ke Anfield mulai musim
depan. Dua penyerang ini baru datang bulan
Januari kemarin, Suarez datang dari Ajax Amsterdam sementara Carroll ditebus sebagai pembelian termahal
klub dengan bandrol 35 Juta
Poundsterling dari Newcastle United. Perlahan tapi pasti keduanya mulai
nyetel, sayang musim ini akan segera
berakhir. Fowler kepada LFC TV
meyakini musim depan keduanya
akan menjadi teroris bagi setiap lini
belakang lawan The Kop. "Mereka telah memainkan beberapa
permainan secara bersama dan sejauh
ini terlihat sangat bagus," buka
mantan striker The Three Lions
tersebut. "Saya pikir ketika keduanya dalam
bentuk terbaiknya, mereka bakal
menjadi ancaman utama setiap lini
belakang lawan The Reds di Liga
Premier nantinya," "Luis Suarez terlihat sebagai pemain
fantastis, saya tidak tahu skill apa lagi
untuk bisa ditambahkan kepada
pemain itu,". "Saya agak ragu awalnya, karena
meski ia memiliki catatan istimewa di
Belanda, namun banyak pula pemain
Eredivisie yang meredup ketika join ke
Liga Premier di masa lalu," "Namun kini saya begitu bahagia
dengan apa yang ia pertontonkan, dia
sudah pasti membuktikan diri, bahwa
ia bakal sanggup menjadi pemain
bagus Liverpool berikutnya," "Andy Carroll telah didatangkan dengan uang besar itu bukan
kemauannya. Untuk memiliki pemain
bagus Anda jelas butuh
mengeluarkan uang yang tak sedikit." "Carroll sudah mencatatkan rekor
yang fantastis di Liga Inggris termasuk
saat masih di Newcastle musim ini.
Cedera sedikit menjadi penghalang
namun saat ia bermain, buktinya
sudah ada, dia pemain yang berguna," Fowler adalah mantan striker andalan
Anfield di masa lalu, kini ia mengadu
nasib di Liga Australia (A-League)
bersama klub Perth Glory. (espn/lex)

Reina Optimis Dengan Proyek Liverpool

Bola.net - Kiper Liverpool, Jose Reina mengutarakan komitmennya pada
proyek yang dicanangkan klub
setelah ia mendapat jaminan dari
direktur Damien Comolli tentang rencana transfer The Reds. Pemain asal Spanyol itu sempat
mengakui jika ia tak yakin akan masa
depannya sendiri lima bulan lalu
setelah Liverpool berkutat di posisi 12
klasemen dan moral tim tengah
menukik tajam. Namun kedatangan Kenny Dalglish mengubah semuanya, dan kiper
berusia 28 tahun itu pun mulai
berubah pikiran. "Di beberapa pekan terakhir, saya
percaya kami tengah menuju arah
yang tepat dan kami harus
mempertahankannya," kata Reina. "Musim depan akan lebih positif dan
semakin cepat kami bereaksi dan
berbenah, makin baik untuk klub.
Memang semua tak akan berubah
secepat pergantian hari, butuh sedikit
waktu, namun kami optimis." "Saya rasa pemilik klub tengah
mempersiapkan musim panas yang
besar dan semoga kami akan berada
di papan atas dengan transfer dan
pemain yang akan datang membantu
kami memperbaiki skuad ini," harapnya. "Saya sudah berbicara dengan Comolli
juga, bertanya tentang masa depan,
dan saya yakin dengan klub ini dan
proyeknya." "Di bulan Desember dan Januari saya
rasa kebanyakan orang, tak hanya
para pemain, meragukan apakah
kami cukup bagus. Saya tak pernah
merasa itu jadi masalah lagi dan kami
siap mengambil langkah maju, itulah yang harus kami cari sekarang." "Ini bukan tentang masa lalu, ini
tentang masa depan cerah di depan
kami. Saya bahagia dan keluarga saya
benar-benar ingin saya bertahan
karena kami semua bahagia," tutup
Reina.(espn/row)

Liverpool Siap Selamatkan Karir Diego

Bola.net - Situasi pelik yang tengah dihadapi seorang Diego di Bundesliga bersama Wolfsburg siap dimanfaatkan Liverpool. Karir Diego Ribas da Cunha siap diselamatkan oleh The Reds. Direktur utama The Kop, Damien Comolli sedang mempercepat proses negosiasi untuk menggiring
playmaker berusia 26 tahun kelahiran
Brasil tersebut ke Anfield. Mantan pemain Juventus tersebut kabarnya bisa digamit asalkan ada
klub yang mau membayarnya senilai 9
hingga 10 Juta Euro saja. Diego sendiri
mengaku tersanjung diminati oleh Si
Merah. Saat ini Diego sedang bermasalah
dengan pihak klubnya, pada akhir
pekan kemarin ia meninggalkan tim
tanpa izin setelah dirinya tak masuk
starting line up Serigala Hijau
menghadapi Hoffenheim. Tindakannya tersebut langsung
memantik api permusuhan dengan
pelatihnya, Felix Magath. Pelatih yang terkenal kejam kepada pemain
itu pun tak ragu untuk
memasukkannya ke daftar jual tim. Jika ia tak laku, Diego rencananya
bakal diturunkan ke tim cadangan
Wolfsburg yang bermain di
Bundesliga 4 (alias divisi Liga Jerman
IV), jadi pilih mana Diego bertahan
atau pergi ke Inggris? (sun/lex)

Dalglish: Prestasi Liverpool Sudah Lampaui Perkiraan

Bola.net - Manajer Liverpool, Kenny Dalglish mempercayai jika performa timnya telah melampaui banyak
perkiraan di paruh kedua musim ini,
namun menekankan jika mereka
harus melanjutkannya musim depan. Mengambil alih klub dari tangan Roy Hodgson di bulan Januari, Dalglish sukses mengangkat The Reds dari
posisi 12 klasemen menuju peringkat
keenam, dan meski tipis, masih
berpeluang melaju ke kompetisi
Eropa. "Tim ini telah bermain brilian sejak
Januari, melakukan tugas mereka dan
melampaui semua perkiraan," ujar
legenda Anfield berusia 60 tahun itu. "Kami memang bergantung pada tim
lain sekarang (untuk finis kelima)
ketika kami seharusnya bisa
menuntaskan hal ini, namun ini tetap
upaya fantastis bisa sedemikian dekat.
Kami hanya bisa mengurusi diri kami sendiri sekarang." Performa Liverpool ketika gagal
mengunci tempat kelima akibat kalah
dari Tottenham pekan kemarin
menunjukkan jika mereka masih
memiliki area yang harus diperbaiki,
kendati sudah tampil luar biasa sejak ditangani Dalglish. Dan salah satu hal yang banyak
diperbincangkan adalah bagaimana
penyerang semahal Andy Carroll akan masuk ke dalam formasi The
Reds yang didasarkan pada
pergerakan dan pressure di lapangan
- taktik yang tampaknya berjalan tak
efektif kala menghadapi Spurs. Namun Dalglish menyanggah hal itu
dan menegaskan jika pemilihan
pemain yang ia lakukan adalah
didasarkan pada sikap ketimbang
pribadi bersangkutan. "Mereka adalah pesepak bola
profesional. Saya tak merasa jika
sebuah perubahan dalam cara
bermain akan berpengaruh pada
perubahan sikap," tegasnya. "Tim sepak bola selalu berganti
formasi, Anda harus bisa
mengatasinya. Tak ada gangguan
apapun ketika Anda menempatkan
Andy Carroll dalam tim Anda." (espn/ row)

Lucas: Liga Champions, Tempat Liverpool Seharusnya Berada

Bola.net - Kembali absen di pentas Liga Champions musim depan
rupanya menyisakan kekhawatiran
tersendiri bagi gelandang Liverpool, Lucas Leiva. Gelandang asal Brasil tersebut
menyerukan kepada rekan setimnya
untuk finis di 4 besar pada kompetisi
musim depan guna mengamankan
satu tiket ke Liga Champions. "Kami akan kembali bermain di Liga
Champions, karena disitu tempat
Liverpool seharusnya berada. Kami
akan melakukan semua yang kami
bisa," ucap Lucas kepada Sky Sports. "Kami bisa melihat usaha dari pemilik
dan semuanya saat ini sedang
berkonsentrasi untuk memperkuat
skuad ini. Mereka semua sedang
bekerja keras untuk membentuk tim
yang kuat, jadi saya harap musim depan akan menjadi musim yang
bagus bagi Liverpool," imbuhnya. Lucas juga mengungkapkan
rencananya untuk terus bermain
bersama Liverpool. Kesetiaannya itu
diwujudkan dengan perpanjangan
kontrak pada bulan Maret lalu. "Rencana saya, tentu untuk terus
bermain bersama Liverpool,
memenangkan trofi dan menjadi
pemain kunci bagi tim. Saya harap
saya bisa mencapai target personal
saya dan juga bermain bagus untuk tim ini," ungkap Lucas. Kekalahan 2-0 dari Tottenham,
memudarkan harapan The Reds
untuk bisa berlaga di Liga Europa
zona peringkat ke-5. Liverpool
berselisih satu poin dengan
Tottenham di peringkat ke-5, yang menjadi peringkat terakhir untuk
mendapatkan tiket bermain di Liga
Europa. (sky/mac) Dilihat sebanyak 308 kali Akses Bola.net melalui http:// m.bola.net pada browser ponsel Anda.

Lucas: Musim Depan Liverpool Harus Lebih Baik

Bola.net - Gelandang Liverpool, Lucas Leiva tampaknya sudah melupakan musim ini dan mulai menatap musim
depan, di mana mereka menetapkan
target untuk kembali masuk ke Liga
Champions. The Reds tertahan di peringkat
keenam dan berpeluang amat tipis
untuk masuk ke Liga Europa, namun
pencapaian tersebut sudah cukup luar
biasa mengingat empat bulan lalu
mereka masih berkutat di papan bawah. "Di awal musim, kami justru berada di
zona degradasi," cetus gelandang asal
Brasil itu. "Saya tak merasa jika siapapun akan
memperkirakan kami finis kelima atau
keenam, dan itu kebangkitan luar
biasa. Ini adalah sebuah pencapaian
tapi kami adalah Liverpool, dan kami
ingin finis lebih tinggi dari ini." "Liga Champions adalah target
terbesar kami, tapi kami hanya harus
finis dengan baik dan memulai musim
depan dengan mental serta sikap
amat positif, maka kemudian akan ada
peluang besar untuk membuat fans kami kembali tersenyum." Liverpool akan melawat ke kandang
Aston Villa di laga terakhir akhir
pekan ini, dan demi finis di posisi
kelima mereka berharap sang rival,
Tottenham tumbang di kaki
Birmingham. "Saya pikir Birmingham akan
mencoba meraih poin dari Tottenham
dan itu akan membantu cara mereka
menyikapi pertandingan. Pada
akhirnya, semua tak berada di tangan
kami, jadi kami harus melakukan tugas kami sendiri," lanjut Lucas. "Semoga sesuatu yang bagus akan
terjadi pada kami. Villa baru saja
mengalahkan Arsenal dan itu
menunjukkan jika mereka punya
komitmen." "Finis kelima akan jadi hal amat
penting untuk Liverpool. Kami masih
percaya jika kami bisa finis dengan
baik. Kami hanya harus melakoni
pertandingan terakhir dengan
komitmen yang sudah kami tunjukkan belakangan ini,"
pungkasnya. (espn/row)

Kuyt Lebih Senang Bertandem Dengan Suarez

Randy Wirayudha - Okezone LIVERPOOL Dirk Kuijt, bomber Liverpool asal Belanda mengaku
kebih nyaman dan senang
bertandem dengan rekan barunya,
Luis Suarez daripada duet lamanya
yang sudah hengkang ke Chelsea,
Fernando Torres. Kuyt mengaku memuji Suarez atas
penampilannya yang cepat tanggap
dan tak butuh lama untuk
beradaptasi dengan sepakbola
Inggris. Suarez sukses menjadi
suksesor Torres pada musim dingin Januari lalu. “Torres merupakan penuntas, yang selalu ingin mencetak gol,” tutur Kuyt sebagaimana dikutip Tribalfootball,
Jumat (20/5/2011). “Jika saya berpasangan dengan Torres, selalu saya yang
menghasilkan peluang gol
untuknya. Tapi jika dengan Luis,
masih ada kesempatan untuk take
and give, tak ahanya saya yang
menghasilkan peluang, Luis pun kerap membuat peluang untuk saya
mencetak gol,” tambahnya lagi. “Dia memberikan bola lalu berlari menerobos celah pertahanan lawan.
Sesekali dia memang masih egois,
tapi juga sering mengumpan bola
ketika dia lihat rekannya punya
kesempatan lebih,” tutup striker internasional Belanda tersebut.
(hmr)

Aston Villa 50 - 50 Liverpool

Achmad Firdaus - Okezone Foto: Ist
enlarge this image KOMPETISI Premier League masih akan menyajikan pertarungan
menarik hingga pekan terakhir,
akhir pekan ini. Jika juara dan format
tim yang lolos ke Liga Champions
musim depan, maka tidak untuk
perburuan tempat di zona Europa League. Liverpool dan Tottenham
Hotspur adalah dua tim yang akan
saling sikut untuk bisa lolos otomatis
ke turnamen kasta kedua di Benua
Biru. Ya, saat ini kedua tim masih bersaing
ketat di papan klasemen. Spurs yang
sukses menundukkan The Reds 2-0,
Minggu malam tadi, untuk sementara
berada di posisi yang lebih
menguntungkan, yakni posisi lima dengan raihan 59 poin. Namun,
skuad besutan Harry Redknapp
dipastikan tidak boleh lengah,
sebab, Liverpool yang hanya terpaut
satu angka, siap menyalip di
tikungan akhir untuk memastikan satu tiket otomatis ke babak utama
Europa League musim depan. Namun, langkah The Reds untuk
merealisasikan target realistisnya itu
dipastikan tidak akan berjalan
dengan mudah. Pasalnya, pada laga
pamungkas, Minggu (22/5/2011)
malam, Luis Suarez dkk akan bertandang ke markas Aston Villa.
Duel di Villa Park dipastikan bakal
sengit karena The Villans dikenal
sebagai tim yang kerap memberikan
kesulitan tersendiri buat tim besar.
Arsenal menjadi korban keganasan Darrent Bent cs. Minggu malam tadi,
skuad besutan Arsene Wenger
dipaksa menyerah 1-2. Sekilas menilik ke belakang,
Liverpool bisa sedikit menepuk dada
melihat pertandingan terakhir
mereka melawan Villa. Di pertemuan
pertama, Desember tahun lalu, The
Kop sukses menghajar Villa dengan kemenangan meyakinkan 3-0 di
Anfield. Secara keseluruhan, The
Reds juga punya rekor lebih baik
yakni meraih 77 kemenangan dari
157 laga. Namun, menang atas Villa ternyata
tidak cukup buat Liverpool untuk
menggaransi tiket otomatis ke
Europa League musim depan. Skuad
arahan Kenny Dalglish masih harus
melihat hasil duel Tottenham Hotspur melawan Birmingham City. Jika Spurs
gagal menang, maka The Reds
berhak menggusur The Lilywhites
dari tempat kelima di klasemen akhir. Tottenham Hotspur 55 – 45 Birmingham City Spurs sendiri dipastikan bakal
memancang target kemenangan saat
menjamu Birmingham di White Hart
Lane, pada saat bersamaan. Harry
Redknapp tampaknya tidak ingin
menambah kekecewaan fans mereka di musim ini, setelah
mengetahui tim kesayangannya
gagal melanjutkan sensasinya di Liga
Champions musim depan. Musim ini, Spurs kalah bersaing
dengan Manchester City yang
menemani Arsenal, Chelsea dan sang
juara Manchester United berjuang di
pentas paling elite benua Biru. Lolos
otomatis ke Europa League menjadi satu-satunya target realistis yang
bisa diperjuangkan Spurs di musim
ini. Meski hanya berhadapan dengan tim
papan bawah, namun target
kemenangan diprediksi tak akan
mudah diraih Spurs. Pasalnya,
Birmingham juga diprediksi bakal
tampil mati-matian untuk bisa menyelamatkan diri dari jurang
degradasi. Ya, The Blues -julukan
Birmingham- dituntut meraih
kemenangan untuk bisa
menjauhkan diri dari kejaran
Blackpool dan Wigan di zona merah. Saat ini, Birmingham diketahui
berada di zona aman terakhir (posisi
17) dengan koleksi 19 angka.
Namun, posisi skuad Alex McLeish
masih sangat mungkin tergelincir,
apabila gagal meraih poin maksimal, sementara di laga lain, Blackpool dan
Wigan yang sama-sama mengoleksi
19 poin, berhasil meraih
kemenangan di laga terakhir nanti.
Blackpool akan berhadapan dengan
Manchester United, sementara Wigan akan menjamu Stoke City. Dengan kondisi ini, jelas, laga di
White Hart Lane nanti dipastikan
menjadi laga hidup mati buat Spurs
dan juga Birmingham. Menilik rekor
pertemuan terakhir, kedua tim
punya peluang sama kuat karena bermain imbang 1-1 di St Andrew,
Desember silam. Namun, secara total,
Spurs punya catatan lebih baik yakni
memenangi 37 laga dari total 73
pertemuannya dengan Birmingham.
(acf)

Selasa, 17 Mei 2011

Liverpool Belum Menyerah

Liverpool Belum Menyerah
Rossi Finza Noor : Sepakbola detikcom - Liverpool, Kalah dari Tottenham Hotspur di kandang sendiri membuat Liverpool tertinggal dalam perburuan tiket ke Liga Europa musim depan. Namun, The Reds belum menyerah. Pada laga yang dihelat di Anfield hari Minggu (15/5/2011) kemarin, Dirk Kuyt dkk. ditekuk Spurs dua gol tanpa balas. Hasil itu membuat Spurs
kini berada di posisi lima dengan nilai 59 dan berada di posisi terdepan untuk meraih tiket ke Liga Europa. Liverpool tertinggal satu angka di belakang pasukan arahan Harry Redknapp itu. Masih ada satu laga tersisa di musim ini, dan Kuyt berharap agar timnya
memaksimalkan laga tersebut, di mana mereka akan bertandang ke Birmingham untuk menghadapi Aston Villa. "Masih ada satu pertandingan lagi dan saya harap mereka (Spurs) akan meraih hasil imbang pekan depan dan kami menang untuk mendapatkan tiket ke Eropa musim depan," ujar Kuyt di situs resmi klub. " Ini mengecewakan. Kami telah bermain dengan segenap kemampuan, tapi tak sebagus dalam beberapa pekan terakhir," tukasnya. Sementara itu, Spurs akan menjamu tim sekota Villa, Birmingham City di White Hart Lane. Inggris sendiri mendapatkan jatah tiga tim untuk melaju ke Liga Europa musim depan. Selain tim peringkat
lima, pemenang Piala FA dan Piala
Carling juga berhak untuk melaju ke sana.

Senin, 16 Mei 2011

Tumbang di Kandang, The Reds Disalip Spurs

Zika Zakiya | Senin, 16 Mei 2011, 00:00 WIB VIVAnews - Liverpool harus rela turun satu peringkat ke posisi enam
klasemen sementara Premier League
setelah kalah 0-2 dari Tottenham
Hotspur, Minggu 15 Mei 2011. Dua gol
yang bersarang di jala Liverpool
terjadi di babak pertama lewat Rafael van Der Vaart dan di penalti Luka
Modric di babak kedua. Gol pertama terjadi di menit sembilan
ketika Van der Vaart bisa
memanfaatkan sepak pojok dari
Modric. Pria asal Belanda itu
menyambut bola dengan dadanya
dan diakhiri dengan tendangan keras ke arah jala The Reds. Masuk babak kedua, Van der Vaart
kembali berusaha menambah koleksi
golnya di menit 49. Namun,
tendangan indah mantan pemain Real
Madrid bukannya menjadi gol malah
membuatnya cedera dan harus ditarik keluar. Menit 54, pemain Liverpool yang sibuk
menyerang malah melakukan
kesalahan di lini belakang. Adalah
John Flanagan, bek Liverpool yang
menjatuhkan pemain Spurs, Steven
Pienaar, di dalam kotak terlarang. Wasit Howard Webb langsung
menunjuk titik putih dan dieksekusi
dengan baik oleh Modric di menit 56.
Publik pendukung The Reds yang
memenuhi Anfield langsung terdiam
dengan gol kedua ini. Semenit kemudian, Liverpool gantian
meminta hadiah penalti ketika Daniel
Rose dianggap menyentuh bola
dengan tangannya di kotak terlarang.
Namun, dalam tayang ulang bola
hanya menyentuh dada dan dagunya. Di saat pemain The Reds tengah
berusaha mengejar ketertinggalan,
ada kejadian menarik ketika pemain
Spurs, Sandro, terlempar ke arah
penonton. Meski sampai membuatnya
jumpalitan, tak ada penonton yang terluka. Insiden itu menutup drama
pertandingan babak kedua. Tak ada
tambahan gol lagi yang tercipta. The
Reds harus pasrah turun satu
peringkat ke posisi enam dengan 58
poin. Sebaliknya, Spurs naik menggeser The Reds dengan 59 poin. Line Up Kedua Tim Liverpool: Reina, Flanagan, Carragher, Skrtel, Johnson, Kuyt, Lucas, Spearing
(Shelvey'64), Maxi (N'Gog'75), Suarez,
Carroll (Cole'88) Tottenham: Cudicini, Kaboul, Dawson, King, Rose (Bassong'82), Lennon,
Modric, Sandro, Pienaar (Kranjcar'90),
Van der Vaart (Defoe'53), Crouch;

Minggu, 15 Mei 2011

Preview: Pembuktian Kontrak Permanen King Kenny

Bola.net - Laga antara Liverpool kontra
Tottenham malam nanti adalah sebuah
pembuktian bagi Kenny Dalglish yang baru saja
mendapatkan kontrak permanen dari manajemen
klub tersebut.
Meski tak lagi menentukan, karena kedua tim
sudah dipastikan hanya akan lolos ke Liga Europa
UEFA saja, namun aroma jaga gengsi masih akan
mewarnai laga yang rencananya akandisiarkan
langsung oleh MNCTV malam ini, Minggu
(15/5) pukul 22:30 WIB. Selisih poin tuan
rumah yang hanya unggul dua angka atas Spurs
menjadi bumbu persaingan di laga ini.
Demi membuktikan bahwa The Reds tak salah
memberinya kontrak permanen, King Kenny
dipastikan tetap akan menurunkan skuad
terbaiknya yang baru saja menang besar 5-2 atas
Fulham pekan lalu.Maxi Rodriguez dan Dirk
Kuyt tetap diturunkan sebagai starter untuk
menjadi pelayan setia Luis Suarez.
Tak ada cedera baru di pemain The Reds, hanya
sedikit gangguan paha pada Andy Carrol yang
membuatnya harus duduk dari bangku cadangan
lagi dalam laga ini. Cedera lama macamSteven
Gerrard dan Glen Johnson masih tetap tak bisa
diturunkan dalam laga ini.
Dari kubu The Liliwhites, mereka dipastikan tidak
akan diperkuatWilliam Gallas yang harus
menyusul Gareth Bale ke meja operasi dan
mengakhiri musim lebih cepat. Sedikit yang
membuat Harry Redknapp lega adalah sudah
siapnyaLedley king comeback dari absen
panjangnya.
Di lini depan, Redknapp juga masih akan
mempercayakanPeter Crouch untuk menjadi
starter. Gol bunuh dirinya pekan lalu bukanlah
alasan untuk tidak mempercayai striker tim
nasional Inggris itu lagi.
Liverpool kian pede menghadapi laga ini. Sebab,
catatan sejarah sedikit berpihak kepada mereka.
Spurs tak pernah menang di Anfield dalam ajang
Liga Premier selama hampir 25 tahun terakhir.
Kemenangan terakhir Tottenham di Anfield
tercatat pada musim 1986/1987 dengan skor 1-0.
Prakiraan Formasi:
Liverpool;4-4-2; Reina; Flanagan, Skrtel,
Carragher, Johnson; Maxi, Spearing, Lucas,
Shelvey; Kuyt, Suarez.
Tottenham;4-4-1-1; Cudicini; Corluka, King,
Dawson, Rose; Lennon, Sandro, Pienaar, Modric;
Van der Vaart; Defoe.(bola/fjr)
Dilihat sebanyak 413 kali
Akses Bola.net melalui http://m.bola.net pada
browser ponsel Anda.

Menunggu Come Back Gerrard

Randy Wirayudha - Okezone
Steven Gerrard (kiri) foto: Daylife
enlarge this image
LIVERPOOL – Sudah dua bulan lebih skipper
Liverpool, Steven Gerrard absen memimpin
Suarez dkk melakoni laga-laga penting di
Premier League karena didera cedera otot kunci
paha saat The Reds melakoni laga big match
kontra Manchester United yang berkesudahan
3-1 untuk kubu Merseyside.
Tapi kini, gelandang berusia 30 tahun tersebut
hampir pulih dari cederanya dan siap dimainkan
pada pertandingan pra-musim nanti. Karena
berdasarkan hasil pemindaian, Gerrard sudah
dapat berlatih lagi bulan Agustus nanti.
“Saya merasa baik-baik saja,” kata Gerrard.
“Setelah melihat operasi hari ini, dan mereka
memberi lampu hijau untuk saya pulih, jadi
tinggal menunggu waktu untuk saya melakukan
pertandingan pra-musim nanti.
“Sudah satu bulan saya berada di rumah sakit
dan harus menjalani tiga bulan rehabilitasi.
Segalanya berjalan baik. Saya hanya butuh
perkembangan yang baik dan tetap
meningkatkan kebugaran saya,” tutup Gerrard.
(hmr)

Menunggu Come Back Gerrard

Randy Wirayudha - Okezone
Steven Gerrard (kiri) foto: Daylife
enlarge this image
LIVERPOOL – Sudah dua bulan lebih skipper
Liverpool, Steven Gerrard absen memimpin
Suarez dkk melakoni laga-laga penting di
Premier League karena didera cedera otot kunci
paha saat The Reds melakoni laga big match
kontra Manchester United yang berkesudahan
3-1 untuk kubu Merseyside.
Tapi kini, gelandang berusia 30 tahun tersebut
hampir pulih dari cederanya dan siap dimainkan
pada pertandingan pra-musim nanti. Karena
berdasarkan hasil pemindaian, Gerrard sudah
dapat berlatih lagi bulan Agustus nanti.
“Saya merasa baik-baik saja,” kata Gerrard.
“Setelah melihat operasi hari ini, dan mereka
memberi lampu hijau untuk saya pulih, jadi
tinggal menunggu waktu untuk saya melakukan
pertandingan pra-musim nanti.
“Sudah satu bulan saya berada di rumah sakit
dan harus menjalani tiga bulan rehabilitasi.
Segalanya berjalan baik. Saya hanya butuh
perkembangan yang baik dan tetap
meningkatkan kebugaran saya,” tutup Gerrard.
(hmr)

Gerrard Sanjung Kinerja Dirk Kuyt

Sebastianus Epifany - Okezone
Steven Gerrard (Foto: Daylife)
enlarge this image
LIVERPOOL - Dirk Kuyt adalah salah satu
pemain andalan lini depan Liverpool. Pekerja
keras, tidak kenal menyerah, dan penempatan
posisi yang bagus, membuat penyerang
veteran Belanda seakan layak menerima
sanjungan kapten tim The Reds, Steven
Gerrard.
Keberadaan Kuyt memang memberi
keuntungan tersendiri bagi The Reds.
Bayangkan saja, walaupun berposisi striker
murni, namun dirinya juga kerap dipasang
sebagai gelandang kanan pada masa kepelatihan
Rafael Benitez.
Kebangkitan performa tim asal Merseyside di
pertengahan musim ini tak lepas dari kerja keras
Kuyt. Performa brilian pemain 30 tahun tersebut
langsung mendapat pujian dari Gerrard.
“Dia sangat bagus. Dia muncul dengan gol
penting, baginya tidak ada kata mati, dia tidak
pernah menyerah dari awal hingga akhir. Dia
dalam penampilan yang sangat bagus dengan
mencetak gol penting,” tutur Gerrard seperti
disitat dari Tribalfootball, Rabu (11/5/2011).
“Dia terus bergerak tanpa pernah menyerah,
sikap yang fantastis, kerja keras setiap hari kala
latihan dan ketika Anda masih anak-anak dan
melihat Dirk, dia tipe pemain yang Anda
inginkan, seseorang yang memberikan apapun
yang dia punya,” tandasnya.
Penampilan hebat dari Dirk Kuyt yang paling
diingat musim ini adalah ketika mencetak
hattrick ke gawang Manchester United. Musim
ini, Kuyt sudah tampil 31 kali dengan mencetak
13 gol.
(seb)

Liverpool dirikan akademi di Indonesia

Sabtu, 14/05/2011 03:31 WIB
Liverpool dirikan akademi di Indonesia
BBCIndonesia.com : detikSport
detikcom - Indonesia - BBC,
Pendukung Liverpool menyambut kembalinya
Kenny Dalglish ke klub lamanya
Liverpool akan mendirikan akademi sepak bola di
Jakarta, yang pertama di luar Eropa, di tengah
upaya meningkatkan posisi komersial global.
Liverpool berencana untuk melatih anak-anak di
Indonesia dalam sepak bola bekerjasama dengan
Kamar Dagang dan Industri Inggris.
Dalam satu pernyataan, Liverpool mengatakan
akademi itu akan diluncurkan oleh salah satu
pemain mereka Phil Neal.
Neil akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri
Marty Natalegawa, yang juga pendukung
Liverpool, dalam jamuan makan malam hari
Sabtu (14/5) yang diselenggarakan bank Standard
Chartered.
Bank ini menandatangani kerjasama sponsor
dengan Liverpool tahun 2009 dengan nilai US$131
juta.
Liverpool memiliki cukup banyak pendukung di
Asia dan merencanakan melakukan tur ke Cina,
Malaysia, dan Korea Selatan bulan Juli namun
tidak ke Indonesia.
Bangkit di bawah Dalglish
Prestasi Liverpool terangkat di bawah manajer
baru Kenny Dalglish dan akan memastikan
tempat di Liga Eropa bila menang dalam
pertandingan liga Inggris melawan Tottenham
Hotspur hari Minggu.
Saat ini Liverpool berada di posisi ke lima
klasemen sementara liga, yang menjamin
penghubinya berlaga di Liga Eropa.
Dalglish telah menandatangani perpanjangan
kontrak selama tiga tahun dengan Liverpool.
Ia menjadi manajer sementara Januari lalu setelah
pemecatan Roy Hodgson.
Liverpool sempat berada di zona degradasi
namun di bawah Dalglish, klub ini naik sampai ke
posisi lima.
"Saya sangat senang mendapat peluang ini," kata
Dalglish dalam situs Liverpool.
Dalglish menjadi pemain Liverpool tahun 1970-an
dan 1980-an dan menjadi pemain sekaligus
manajer di Anfield tahun 1985 dan
memenangkan liga serta piala FA dalam musim
pertandingan pertama ia menjabat.
Ia bermain sampai usia 39 pada tahun 1990 dan
kemudian mengundurkan diri sebagai manajer
setahun kemudian.

Sabtu, 14 Mei 2011

'Liverpool Bisa Juara Asal...'

'Liverpool Bisa Juara Asal...'
Mohammad Resha Pratama : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Liverpool dinilai eks
pemainnya John Barnes punya peluang besar
jadi juara musim depan. Namun itu semua
tergantung apakah The Reds bisa mendatangkan
pemain bintang berkualitas.
Musim ini Liverpool harus kembali mengakhiri
musim tanpa gelar. Namun itu wajar adanya
mengingat perjalanan mereka bak roaller coaster.
Ketika ditangani Roy Hodgson mereka sempat
terpuruk di zona degradasi yang berujung
pemecetan Hodgson di penghujung tahun.
Lalu datanglah Kenny Dalglish yang membawa
perubahan signifikan bagi Liverpool yang
akhirnya kini membuat The Anfield Gank
menatap kompetisi Eropa musim depan, dengan
duduk di posisi lima besar.
Maka performa ini bisa jadi modal bagus
menyongsong musim depan dan optimisme
pun muncul dari seluruh pemain serta fans
melihat hasil sentuhan Dalglish.
Namun mempertahankan performa positif untuk
bersaing di jalur juara musim depan, saja
tidaklah cukup karena Liverpool harus membeli
beberapa pemain untuk memperkuat skuadnya,
terutama pemain yang berlevel bintang.
Liverpool sendiri pada Januari lalu membeli Luis
Suarez serta Andy Carroll. Maka Barnes pun
mengharapkan manajemen klub mendatangkan
bintang-bintang yang lain."
"Apakah mereka bisa bersaing untuk
memperebutkan juara di liga tergantung dari
kualitas pemain yang mereka bisa dapat," tutur
Barnes kepada Daily Post.
"Jika mereka tidak membawa banyak pemain
berkualitas ke dalam skuad ini, maka saya pikir
mereka tidak akan memenangi titel musim
depan, mereka hanya bisa menjadi lebih baik,"
sambungnya.
"Namun dengan sedikit lagi investasi, membeli
dua atau tiga pemain berkualitas ke dalam skuad,
saya pikir mereka bisa bersaing musim depan.
Namun itu sangat bergantung siapa yang mereka
dapatkan," tuntas pengoleksi 300 penampilan dan
84 gol bersama Liverpool itu.

Dalglish Akan Berbelanja dengan Bijak

Jumat, 13/05/2011 02:17 WIB
Dalglish Akan Berbelanja dengan Bijak
Meylan Fredy Ismawan : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Kenny Dalglish baru saja
mendapat kontrak permanen sebagai manajer
Liverpool. Meski akan mendapat sokongan dana
dari pemilik klub, dia berjanji akan berbelanja
pemain dengan bijak pada bursa transfer
mendatang.
Sejak menangani The Reds pada awal musim ini,
Dalglish terkenal dengan kebijakannya yang
mengutamakan pemain-pemain binaan klub. Di
tangan pria asal Skotlandia ini, Jay Spearing,
Martin Kelly, Jonjo Shelvey, Jack Robinson, dan
John Flanagan mendapat kesempatan untuk
unjuk gigi.
Meski demikian, tetap menarik memprediksi siapa
saja yang akan direkrut oleh Dalglish pada bursa
transfer mendatang dan berapa pula uang yang
akan dia belanjakan.
"Apakah itu besar-besaran atau murah tidak ada
bedanya," kata Dalglish kepada Sky Sports News.
"Sepanjang Anda membelanjakannya dengan
baik dan sepanjang pemain bermain dengan
baik, maka Anda punya kesempatan,"
tambahnya.
"Anggaran saat ini sangat baik dan bagus, tapi itu
tak menjamin apa-apa. Bagi kami, seperti halnya
klub sepakbola lain, akan ada pemain masuk dan
keluar, dan saya yakin akan ada banyak
spekulasi," tukas pria 60 tahun itu.
"Kami akan melakukan bisnis. Lebih baik kami
melakukan bisnis, maka kami akan lebih sukses,"
pungkas dia.

John W. Henry: Dalglish Sosok Legendaris

Jumat, 13/05/2011 02:52 WIB
John W. Henry: Dalglish Sosok Legendaris
Rossi Finza Noor : Sepakbola
detikcom - Liverpool, John W. Henry senang
bisa mempermanenkan status Kenny Dalglish
sebagai manajaer Liverpool. Alasan Henry
sederhana, Dalglish adalah sosok legendaris
untuk klub yang dimilikinya itu.
Dalglish kembali duduk di kursi manajer setelah
Liverpool berpisah jalan dengan Roy Hodgson
yang gagal membawa klub tampil bagus musim
ini. Awalnya status pria berjuluk King Kenny itu
hanya sebatas caretaker.
Perlahan-lahan Dalglish pun mampu mengangkat
performa serta moril skuad. Permintaan untuk
segera mempermanenkan statusnya pun
bermunculan. Harapan tersebut akhirnya terjadi
pada Kamis (12/5/2011) setelah Dalglish
membubuhkan tanda tangan pada kontrak
berdurasi tiga tahun.
"Kenny adalah figur legendaris di Liverpool, baik
sebagai pesepakbola yang dianugerahi batkat
ataupun manajer yang sukses. Sejak kembali
pada Januari, dia telah menunjukkan jiwa
kepemimpinan yang luar biasa," ujar Henry
seperti dilansir Guardian.
"Dia punya kemampuan untuk menarik
kemampuan terbaik dari setiap orang yang
berkaitan dengan klub."
"Sangat jelas bagi kami bahwa atmosfer yang
mengelilingi klub telah berubah sejak
kehadirannya. Tak ada orang lain lagi yang bisa
memunculkan reaksi seperti itu."
"Oleh karena itu, saya senang kami sudah
menyetujui kontrak baru. Kami tak butuh dan tak
ingin mencari orang lain yang tepat untuk
menangani tim ini," tukas Henry.
Dalglish, 60 tahun, adalah manajer ketika
Liverpool terakhir kali menjadi juara Liga Inggris
pada 1990. Dua gelar Liga Inggris lainnya, ia
persembahkan untuk The Reds pada 1985/86
dan 1987/88.
Setelah tiga gelar juara tersebut, ia juga pernah
menjadi juara liga lagi ketika menangani
Blackburn Rovers pada 1994/1995.

Bersama Dalglish, Suarez Yakin Liverpool Lebih Kompetitif

Jumat, 13/05/2011 03:12 WIB
Bersama Dalglish, Suarez Yakin Liverpool
Lebih Kompetitif
Meylan Fredy Ismawan : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Ekspektasi besar
diusung Luis Suarez pasca Liverpool
mempermanenkan posisi manajer Kenny
Dalglish. Striker asal Uruguay ini berharap The
Reds bisa terlibat dalam perebutan titel Premier
League musim depan.
Saat Roy Hodgson masih menduduki kursi
manajer pada awal musim ini, Liverpool hanya
berkutat di lini tengah. Bahkan, mereka sempat
keluar dari zona sepuluh besar.
Keadaan membaik selepas Dalglish datang.
Anfield Gank berhasil merangkak naik di papan
klasemen dan kini sedang bersaing dengan
Tottenham Hotspur untuk memperebutkan satu
tiket ke Liga Europa.
Untuk musim depan, Suarez ingin lebih dari itu.
Dia berharap Liverpool bisa ikut bertarung
dengan Manchester United, Arsenal, dan Chelsea
untuk mengejar titel juara.
Keinginan Suarez didasari keputusan Liverpool
untuk memberi kontrak permanen kepada
Dalglish. Dia yakin, bersama manajer asal
Skotlandia itu, The Kop bisa lebih kompetitif
musim depan.
"Bekerja dengan Kenny Dalglish merupakan
sesuatu yang brilian karena dia adalah manajer
yang hebat yang memenangi titel sebelumnya,
baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih
bersama klub ini," cetus Suarez di SkySports.
"Dengan dia sebagai manajer kami tahun depan,
saya yakin kami akan menjadi penantang (juara)
di liga sekali lagi," yakinnya.

Spurs Lewatkan Suarez

Sabtu, 14/05/2011 15:08 WIB
Spurs Lewatkan Suarez
Arya Perdhana : Sepakbola
detikcom - London, Kehadiran Luis Suarez
terbukti telah mengangkat level permainan
Liverpool. Tottenham Hotspur barangkali
menyesal karena mereka pernah melewatkan
striker Uruguay itu.
Manajer Spurs Harry Redknapp mengungkapkan
bahwa pihaknya beberapa kali mengirim
pemandu bakat untuk menyaksikan Suarez
bermain bersama Ajax Amsterdam sebelum
Suarez akhirnya digaet Liverpool Januari lalu.
Para pemandu bakat Spurs kemudian
melaporkan bahwa Suarez tidak cukup bagus
serta bakal menimbulkan overlapping posisi
dengan gelandang The Lilywhites, Rafael van der
Vaart.
"Mereka bilang dia terlalu mirip dengan Rafa.
Anda tidak bisa memiliki dia bersamaan dengan
Rafa. Dua-duanya pemain yang bermain agak ke
dalam," ungkap Redknapp di Guardian.
"Kami saat itu sedang mencari pemain yang bisa
bermain lebih ke depan mendampingi Rafa.
Mereka bilang Suarez tidak bisa melakukannya,"
keluh Redknapp lagi.
Seperti sudah diketahui, Suarez memang
akhirnya hijrah ke Liverpool dengan nilai transfer
22 juta poundsterling. Selain telah mendulang
empat gol, pergerakan striker 24 tahun itu juga
sangat membantu membuka peluang buat
rekan-rekannya.
"Tapi dia bisa bermain di depan sekali saat
menghadapi Fulham. Dia fantastis," komentar
Redknapp perihal performa Suarez yang
mencetak satu gol dalam kemenangan 5-2
Liverpool atas Fulham awal pekan ini.

Masa Depan Liverpool Cerah Bersama Dalglish

Jumat, 13/05/2011 07:51 WIB
Masa Depan Liverpool Cerah Bersama
Dalglish
Doni Wahyudi : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Kenny Dalglish akhirnya
mengikat kontrak permanen bersama Liverpool.
Mampu mendongkrak performa dan
kepercayaan diri pemain, Steven Gerrard menilai
kalau kini The Reds punya masa depan cerah
bersama 'King Kenny'.
"Itu berita yang fantastis dan berita yang sudah
ditunggu semua orang yang terkait dengan klub.
Kenny sudah mengangkat suporter, pemain dan
semua yang terkoneksi dengan klub dan
sekarang kami bisa memandang masa depan
yang cerah," ungkap Steven Gerrard.
Setelah dikontrak sebagai caretaker pada tengah
musim ini, Dalglish akhirnya resmi jadi pelatih
permanan Liverpool pada Kamis (12/5/2011)
kemarin waktu setempat. Bersama asistennya
Steve Clarke mereka berdua meneken kontrak
berdurasi tiga tahun.
Kontrak permanen dianggap layak didapat
Dalglish setelah keberhasilannya mengangkat
performa dan prestasi 'Si Merah' di paruh kedua
musim. Berkat tangan dinginnya, Liverpool yang
sempat berkutat di papan bawah kini bisa
bertengger di urutan lima klasemen.
"Dia sangat populer di antara pemain dan saya
pikir secara umum dia juga populer. Semua
orang tahu soal pengetahuannya,
pengalamannya dan apa yang sudah dia lakukan
dengan permainan ini."
"Dengan Kenny meneken kontrak dan beberapa
pemain baru lain, saya yakin ekspektasi akan
sangat tinggi tapi kami hanya harus melanjutkan
apa yang telah dilakukan dalam enam bulan
terakhir," tuntas Gerrard di Soccernet.

Dalglish Ubah Atmosfer Klub

Sabtu, 14/05/2011 06:20 WIB
Dalglish Ubah Atmosfer Klub
Rossi Finza Noor : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Suasana di luar
lapangan bisa memengaruhi apa yang terjadi di
dalam lapangan. Jose Reina memberikan sedikit
bocoran mengenai apa yang terjadi di Liverpool
saat ini sejak kedatangan Kenny Dalglish.
Bahwa kedatangan Dalglish telah mengubah
semuanya, tentu terlihat dengan jelas dari catatan
yang diraih The Reds saat ini. Dari 16
pertandingan di Premier League sejak ditangani
Dalglish, Liverpool menang 10 kali, seri tiga kali
dan kalah tiga kali.
Bandingkan catatan tersebut ketika mereka masih
ditangani Roy Hodgson, di mana mereka hanya
menang tujuh kali dalam 20 pertandingan.
Bahkan, Reina yang sempat diisukan bakal
hengkang ke klub lain pun menyatakan akan
bertahan setelah Dalglish menandatangani
kontrak baru. Tanda bahwa King Kenny benar-
benar telah mengubah atmosfer klub.
"Saya bisa meyakinkan Anda bahwa saya tak
sabar menghadapi musim depan," ujar kiper asal
Spanyol ini di BBC.
"Penandatanganan kontrak Kenny merupakan
sesuatu yang menaikkan semangat. Kami
bermain dengan baik karena kami menjalani hari-
hari yang menyenangkan."
"Kami harus terus optimistis dan semoga kami
bisa mendapatkan gelar tak lama lagi," tukasnya.
Status Dalglish sendiri sudah dipermanenkan oleh
Liverpool. Pria asal Skotlandia itu dikontrak
selama tiga tahun untuk terus menemani
Liverpool dari bench.

Rabu, 11 Mei 2011

Saatnya Memuji Maxi

Man of the Match
Selasa, 10/05/2011 09:54 WIB
Saatnya Memuji Maxi
Andi Abdullah Sururi : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Dua kali hat-trick dalam
tiga pertandingan, mencetak tujuh gol dalam tiga
laga, menjadikan Maxi Rodriguez layak menjadi
pusat perhatian dan pujian. Gelandang serang
Liverpool itu sungguh pemain yang pintar.
Maxi sedang dielu-elukan publik Anfield berkat
pencapaian tersebut. Pada aksi terakhirnya hari
Senin (9/5/2011) malam, pemain asal Argentina
itu membantu The Reds menang5-2 di kandang
Fulham.
Tiga gol dilesakkan Maxi ke gawang Mark
Schwarzer. Yang pertama ia buat di detik ke-32,
yang kedua di menit ketujuh melalui tendangan
voli, dan yang ketiga di babak kedua lewat
tendangan dari luar kotak penalti.
"Dia pesepakbola yang sangat pintar. Dia tahun
ke mana dan kapan harus bergerak," puji
manajer Kenny Dalglish pada anak buahnya yang
mengenakan kostum nomor 17 itu.
"Saat ini semuanya sedang terjadi pada dia. Dia
layak mendapatkan semua pujian," sambung dia
seusai pertandingan, seperti dikutip BBC.
Liverpool mendapatkan Maxi secara free transfer
pada Januari 2010, dan di enam bulan
pertamanya di Inggris ia mencetak satu gol (saja)
dari 17 pertandingan liga.
Di musim ini performa pemain 30 tahun ini juga
masih naik-turun, dan tidak terlalu sering main
dalam satu bulan terakhir. Dari 27 pertandingan
liga yang dilakoni, 23 kali Maxi menjadi starter dan
ia sudah mengemas 10 gol, termasuk tujuh
dalam tiga laga terakhirnya.
"Anda tak bisa bikin gol kalau tidak sering main.
Dia sempat absen di beberapa pertandingan dan
telah comeback dengan sangat kuat. Saya sangat
senang buat dia dan semuanya," simpul Dalglish.
Maxi saat ini adalah top skorer kedua timnya, di
bawah Dirk Kuyt yang telah mendulang 13 gol.

Selasa, 10 Mei 2011

Gol Maxi Paling Kilat

Selasa, 10/05/2011 12:27 WIB
Gol Maxi Paling Kilat
Arya Perdhana : Sepakbola
detikcom - London, Maxi Rodriguez mencetak
hat-trick saat mengantar Liverpool melibas
Fulham 5-2. Tidak cuma itu, gol perdana Maxi di
laga itu juga menjadi gol tercepat di musim ini.
Pertandingan Fulham kontra Liverpool di Stadion
Craven Cottage, Selasa (10/5/2011) dinihari WIB,
baru berlangsung 32 detik ketika Maxi sudah
sukses membuka rekening gol The Reds.
Berawal dari tendangan Luis Suarez yang gagal
disapu bek-bek Fulham, Maxi melepaskan
tendangan mendatar kaki kanan yang sukses
bersarang di jala kiper Mark Schwarzer.
Gol Maxi tersebut, seperti yang dicatat Mirror
Football, adalah gol tercepat di Liga Inggris
musim ini. Gol ini mengalahkan rekor gol Javier
Hernandez yang baru berusia sehari.
Minggu (8/5/2011) malam, Hernandez mencetak
gol buat Manchester United ke gawang Chelsea di
detik ke-37. Gol ini sama cepat dengan gol
Marouane Chamakh buat Arsenal ke gawang
Wolverhampton Wanderers, 10 November 2010.
Selain tiga gol itu, masih ada tiga gol lagi yang
dicetak saat laga belum genap berusia satu menit.
Para pelakunya adalah Theo Walcott (Arsenal),
Richard Stearman (Bolton Wanderers) dan
Wayne Rooney (MU).
Sementara, untuk gol tercepat dalam sejarah Liga
Premier Inggris, rekornya masih dipegang oleh
Ledley King (Tottenham Hotspur) yang
membobol gawang Bradford di detik ke-10 di
musim 2000-01.
Ini dia gol-gol tercepat Liga Inggris musim
2010-11:
Tanggal Pemain Klub Lawan Waktu
9-5-2011 Maxi Liverpool v Fulham 00:32
8-5-2011 Hernandez Manchester United v Chelsea
00:37
10-11-2010 Chamakh Arsenal v Wolves 00:37
5-2-2010 Walcott Arsenal v Newcastle United
00:42
13-11-2010 Stearman Bolton Wanderers v Wolves
00:47
1-2-2011 Rooney Manchester United v Aston Villa
00:48
26-12-2010 Barry Man City v Newcastle 01:10
27-11-2010 Berbatov Man United v Blackburn
01:12
19-9-2010 Kalou Chelsea v Blackpool 01:13
22-1-2011 Berbatov Man United v Birmingham
01:32

Liverpool Siap Ambil Alih Rekor Juara dari MU

Selasa, 10/05/2011 10:35 WIB
Liverpool Siap Ambil Alih Rekor Juara dari
MU
Okdwitya Karina Sari : Sepakbola
detikcom - Liverpool, Steven Gerrard
memperingatkan Manchester United yang kini di
ambang juara. Ia menyatakan bahwa Liverpool
akan kembali mengambil alih rekor sebagai
pengoleksi gelar terbanyak mulai musim depan.
Setelah berhasil mengalahkan Chelsea 2-1 di Old
Trafford, Minggu (8/5/2011), MU tinggal butuh
satu angka satu angka saja untuk memastikan
gelar juara ke-19.
Gelar itu akan menjadikan "Setan Merah" sebagai
klub terbaik di daratan Inggris sekaligus melewati
perolehan gelar terbanyak Liverpool yang sudah
dipertahankan sejak dua dekade silam.
Setelah sempat terseok-seok di awal musim,
Liverpool kembali menemukan bentuk
permainannya sejak diasuh Kenny Dalglish.
Gerrard yang menonton pertandingan timnya
saat mengalahkan Fulham5-2 meyakini
Liverpool akan siap berkompetisi dalam
perebutan gelar juara musim depan
"Sungguh menyakitkan karena kami sudah
memegang rekor tersebut dalam waktu yang
lama," sahut Gerrard di The Sun.
"Beri kredit untuk itu, mereka sudah berhasil
mengambil alihnya dari tangan kami. Tapi kami
tengah berada di jalur kami dan kami tidak akan
menyerah untuk kembali mengambil alih rekor
dari mereka - jangan khawatir."
Meskipun MU akan lebih banyak memiliki trofi
Liga Inggris, namun Liverpool setidaknya masih
bisa membanggakan soal trofi Liga Champions.
Hingga kini The Kop masih menjadi pengoleksi
terbanyak dengan lima buah dan MU kini masih
tiga.
"Itu motivasinya. Kami masih bisa bangga
dengan Piala Eropa, tentu saja, tapi setiap orang
disini akan melakukan segalanya hingga kami
bisa mengambil alih rekor (juara liga) kami
kembali," tuntas Stevie G.

Carragher: Juara Musim Depan? Kami Tak Mau Berekspektasi

Selasa, 10/05/2011 08:11 WIB
Carragher: Juara Musim Depan? Kami Tak
Mau Berekspektasi
Rossi Finza Noor : Sepakbola
detikcom - London, Usai mengalahkan Fulham
5-2, Liverpool pun dinilai siap untuk menjadi
penantang juara musim depan. Namun, Jamie
Carragher tak mau berekspektasi berlebihan
karena harapan itu.
Kemenangan di Craven Cottage tersebut diawali
dengan gol cepat Maxi Rodriguez di detik ke-34.
Lalu, kemudian dalam kurun waktu 15 menit, The
Reds sudah unggul 3-0. Liverpool menjanjikan di
babak pertama.
Di babak kedua, Fulham sempat memperkecil
ketertinggalan menjadi 1-3. Namun, Liverpool
mengunci kemenangan ketika Maxi mencetak gol
ketiganya dan Luis Suarez melengkapinya
dengan gol kelima. Fulham hanya bisa membalas
lewat gol Steve Sidwell.
Liverpool juga memenangi 51% penguasaan
bola, melepaskan 17 sepakan sepanjang laga dan
sembilan di antaranya tepat sasaran.
Kemenangan atas Fulham ini juga menjadi yang
ketiga dalam tiga laga terakhir, di mana 'Si Merah'
menghasilkan 13 gol dan hanya kebobolan dua
gol.
Melihat catatan seperti itu, wajar jika Liverpool
disebut-sebut bakal menjadi penantan serius
musim depan. Tapi, ketika ditanya apakah
Liverpool akan menjadi penantang musim
depan, Carragher justru berusaha meredam
euforia.
"Kami mendapatkan pertanyaan itu setiap
musim. Musim depan akan menjadi awal yang
baru, tapi tak mau berekspektasi," ujarnya
kepada BBC.
"Yang kami inginkan hanya terus seperti ini,"
lanjutnya.

Carragher: Juara Musim Depan? Kami Tak Mau Berekspektasi

Selasa, 10/05/2011 08:11 WIB
Carragher: Juara Musim Depan? Kami Tak
Mau Berekspektasi
Rossi Finza Noor : Sepakbola
detikcom - London, Usai mengalahkan Fulham
5-2, Liverpool pun dinilai siap untuk menjadi
penantang juara musim depan. Namun, Jamie
Carragher tak mau berekspektasi berlebihan
karena harapan itu.
Kemenangan di Craven Cottage tersebut diawali
dengan gol cepat Maxi Rodriguez di detik ke-34.
Lalu, kemudian dalam kurun waktu 15 menit, The
Reds sudah unggul 3-0. Liverpool menjanjikan di
babak pertama.
Di babak kedua, Fulham sempat memperkecil
ketertinggalan menjadi 1-3. Namun, Liverpool
mengunci kemenangan ketika Maxi mencetak gol
ketiganya dan Luis Suarez melengkapinya
dengan gol kelima. Fulham hanya bisa membalas
lewat gol Steve Sidwell.
Liverpool juga memenangi 51% penguasaan
bola, melepaskan 17 sepakan sepanjang laga dan
sembilan di antaranya tepat sasaran.
Kemenangan atas Fulham ini juga menjadi yang
ketiga dalam tiga laga terakhir, di mana 'Si Merah'
menghasilkan 13 gol dan hanya kebobolan dua
gol.
Melihat catatan seperti itu, wajar jika Liverpool
disebut-sebut bakal menjadi penantan serius
musim depan. Tapi, ketika ditanya apakah
Liverpool akan menjadi penantang musim
depan, Carragher justru berusaha meredam
euforia.
"Kami mendapatkan pertanyaan itu setiap
musim. Musim depan akan menjadi awal yang
baru, tapi tak mau berekspektasi," ujarnya
kepada BBC.
"Yang kami inginkan hanya terus seperti ini,"
lanjutnya.

MU Juara, Dalglish Siap Beri Selamat

Selasa, 10/05/2011 07:45 WIB
MU Juara, Dalglish Siap Beri Selamat
Meylan Fredy Ismawan : Sepakbola
detikcom - London, Manchester United
selangkah lagi akan melewati koleksi gelar
Liverpool di Liga Inggris. Kalau hal itu benar-
benar terwujud, Kenny Dalglish tak akan ragu
untuk memberi ucapan selamat.
MU saat ini memimpin klasemen sementara
Premier League dengan keunggulan enam poin
atas Chelsea. Satu poin di kandang Blackburn
Rovers pada akhir pekan ini akan membuat
mereka tak terkejar lagi dan merengkuh titel juara
ke-19-nya.
Torehan tersebut akan melambungkan 'Setan
Merah' sebagai pemilik titel terbanyak. Pasukan
Sir Alex Ferguson akan melewati Liverpool yang
masih tertahan di angka 18.
Meski rekor klubnya akan terlewati, Dalglish tidak
risau. Manajer The Reds ini dengan jantan
mengaku siap memberi ucapan selamat untuk
MU.
"Siapa pun yang memenangi titel normalnya
merupakan tim terbaik di liga. Saya berpikir
Manchester United pun begitu karena mereka
mengumpulkan poin terbanyak," ujar Dalglish di
situs resmi klub.
"Meskipun mungkin mereka rival dan saingan
kami, itu tak berarti Anda tak menghargai mereka
dan kami selalu punya respek atas apa yang
mereka capai dan akan selalu begitu siapa pun
yang memenangi titel. Kalau mereka (MU)
memenanginya, maka kami akan menawarkan
ucapan selamat," urainya.
"Mereka punya standar yang harus kami capai
dan kami akan mencoba untuk sampai ke sana,"
tutup Dalglish.

Carragher Tatap Musim Depan Tanpa Sesumbar

Selasa, 10 Mei 2011 - 13:01 wib
Sebastianus Epifany - Okezone
Jamie Carragher (Foto: Daylife)
enlarge this image
LIVERPOOL - Sejak ditangani oleh Kenny
Dalglish, Liverpool seakan-akan menjadi tim
yang berbeda. Rentetan hasil positif tak kunjung
henti menghampiri klub di kota pelabuhan
Inggris tersebut.
Performa gemilang ini tentu saja memberikan
kegembiraan bagi seluruh elemen di kubu
Liverpool. Mulai dari pemain, pelatih,
manajemen, hingga suporter yang dikenal
fanatik bergembira dengan pencapaian The
Reds.
Bagi seorang Jamie Carragher, performa
menanjak timnya jangan terlalu dilebih-lebihkan
karena bisa menjadi bumerang. Hal inilah yang
membuatnya mengingatkan para rekannya
untuk tidak terbawa euforia sesaat.
“Saya telah berada disini sejak lama dan
mendapat pertanyaan itu setiap tahun. Seperti
yang saya katakan, saya ingin menikmati
momen ini. Kami bermain baik dan menang,”
tutut Carragher seperti disitat dari Tribalfootball,
Selasa (10/5/2011).
“Semoga kami bisa melanjutan performa ini
dan percaya diri menghadapi musim depan,
tetapi saya tidak berharap siapapun di Liverpool
menjadi sesumbar atau menaruh ekspektasi
berlebihan kepada kami,” tambah sang wakil
kapten.
Apa yang dikatakan sang wakil kapten memang
benar, karena kerapkali Liverpool yang dianggap
calon juara malah gagal berbicara banyak. Hal
inilah yang sangat diwaspadai King Carra di
kancah Premier League musim depan.
(hmr)

Tajamnya Suarez Bisa Melebihi Tevez


LIVERPOOL – Kapten tim Liverpool Steven
Gerrard percaya, Luis Suarez akan melebihi
ketajaman yang dimiliki Carlos Tevez. Tidak
berlebihan bila Gerrard memberi nilai lebih
kepada Suarez melihat penampilan briliannya,
saat Liverpool meraih kemenangan atas Fulham
dengan skor 5-2.
Dalam pertandingan tersebut, Suarez memang
menjadi bintang lapangan dengan aksi
individualnya dan penetrasinya di jantung
pertahanan lawan.“Saya pikir ini alami, bila
Anda membandingkan dirinya dengan Tevez
karena itu sangat membangun, melalui bentuk
dan cara dia bermain,” kata Gerrard di Goal,
Selasa (10/5/2011)
“Tapi bagi saya, apa yang telah saya lihat sejauh
ini, sedikit bias karena dia (Suarez) berada di tim
saya dan dia salah satu pemain kami. Saya pikir
dia bisa terus berkembang pesat,” sambung
ikon Liverpool itu.
Di sela-sela pemulihan cederanya, Gerrard pun
menyempatkan diri melihat lebih dekat aksi
Suarez, terutama ketekunannya dalam mencari
bola.“Tapi yang membuat saya terkesan lebih
banyak mengenai dia, adalah saat dia tidak
memiliki bola, keuletannya untuk
memenangkan bola saat dia berusaha untuk
mendapatkan gol kedua. Hanya perasaan
bahagia menonton pertandingan ini,” tukas
Gerrard.
(edo)

Gerrard Bisa Merumput di Sesi Pra-Musim


Selasa, 10 Mei 2011 - 06:10 wib
Rejdo Prahananda - Okezone
Foto: Steven Gerrard berharap kondisinya bisa
pulih dalam sesi pra-musim nanti (Getty
Images)
enlarge this image
LIVERPOOL – Gelandang kemhasyur publik
Anfield, Steven Gerrard optimis bisa tampil
bugar dalam sesi pra musim Liverpool. Perlu
dicatat, Gerrard memang harus menjalani
serangkaian pemulihan lantaran cedera pangkal
paha yang membebatnya.
Gerrard terkahir kali tampil membela Liverpool
saat melakoni laga bigmatch kontra Manchester
United pada Maret silam di mana The Anfield
Gank meraih kemenangan dari seteru abadinya
itu dengan skor 3-1.
Kembali ke kondisi Gerrard, sebelumnya
muncul kekhawatiran Gerrard tidak bisa tampil
di awal musim depan karena proses
penyembuhannya yang memakan waktu lama.
Namun prediksi itu perlahan mulai sirna setelah
ikon Liverpool itu mendeklarasikan diri sudah
bisa ikut bertanding dalam sesi pra musim
Liverpool setelah berkonsultasi dengan tim
dokter
Bahkan, perkiraan awal menyebutkan sang
kapten sudah bisa tampil pada Agustus
mendatang.“Saya telah melakukannya dengan
baik,” kata Gerrard sebagaimana dilansir ESPN,
Selasa (10/5/2011)
“Saya telah menemui dokter bedah dan ia telah
memberi saya lampu hijau untuk tampil. Jadi,
ini terlihat sangat bagus saya kembali pada pra-
musim nanti,” sambung Gerrard yang telah
mendapat sinyal bagus dari tim medis untuk
kembali ke dalam lapangan.
“Saya telah menjalani rehabilitasi selama tiga
bulan. Segalanya berjalan dengan baik.
Sekarang saya hanya perlu meningkatkan
progress kemajuan (pemulihan) dan terus
mengembangkannya,” pungkas Gerrard.
(edo)

Dalglish: Maxi Sangat Cerdas!


Selasa, 10 Mei 2011 - 09:56 wib
Muhayati Faridatun - Okezone
Maxi Rodriguez / Foto: Daylife
enlarge this image
LONDON - Maxi Rodriguez berjaya dengan
hattrick yang mengantarkan kemenangan 5-2
Liverpool atas Fulham, dini hari tadi. Pelatih The
Reds Kenny Dalglish tak segan menyanjung
gelandang internasional Argentina sebagai
pemain yang memiliki kecerdasan tinggi.
Maxi membuka keunggulan Liverpool sebelum
laga genap melewati menit pertama. Gol kedua
diciptakannya hanya berselang enam menit
kemudian, dan menyempurnakan hattrick
dengan tendangan berjarak 25 yard, di menit
70. Kemenangan The Kop di Craven Cottage
dilengkapi Dirk Kuyt (16’) dan Luiz Suarez (75’).
“Dia (Maxi) merupakan pesepakbola yang sangat
cerdas. Dia tahu ke mana dan kapan harus
bergerak,” Dalglish melempar pujian untuk
Maxi, usai pertandingan, seperti dilansir BBC,
Selasa (10/5/2011).
“Saat ini, semua yang terjadi hanya tentang dia.
Dia layak mendapat penghargaan. Dia pemain
yang sangat pandai. Bola kerap
menghampirinya di kotak penalti, tapi Anda
juga harus menjemputnya dan dia
melakukannya,” tambah sang pelatih.
Berkat kemenangan besar tersebut, Liverpool
naik satu strip ke peringkat lima dengan raihan
58 poin, sekaligus menggusur Tottenham
Hotspur ke peringkat enam. Tertinggal dua poin
dari armada Merseyside, Spurs masih
berpeluang merebut kembali tempatnya saat
harus meladeni jamuan Manchester City, Rabu
dini hari nanti. (far)

Hughes: Suarez Mendikte Fulham!

Selasa, 10 Mei 2011 - 10:45 wib
Muhayati Faridatun - Okezone
Luis Suarez saat dihadang defender Fulham
Brede Hangeland / Foto: Daylife
enlarge this image
LONDON - Penyesalan mendalam tengah
dialami pelatih Fulham Mark Hughes, usai
timnya kalah telak 2-5 dari Liverpool, dini hari
tadi. Hughes mengklaim, Luis Suarez layak
menjadi bintang The Reds, yang sukses
mendikte barisan pertahanan The Cottagers.
Gelandang Liverpool Maxi Rodriguez memang
berjaya di markas Fulham, Craven Cottage,
dengan mencetak hattrick. Namun, Suarez
dinilai tampil lebih dominan dan berperan besar
mengefektifkan serangan-serangan skuad
arahan Kenny Dalglish.
Striker internasional Uruguay pun melengkapi
kemenangan Liverpool melalui golnya di menit
75. Sah saja jika Hughes melontarkan pujian
untuk mantan kapten tim Ajax Amsterdam
tersebut.
“Dia (Suarez) merupakan pemain berbakat. Dia
pemain luar biasa dan selalu berada di ruang,
yang jujur kami telah membiarkan dia bergerak
leluasa,” ujar Hughes.
“Jika kami yang mendikte dia, ya tidak apa-apa.
Tapi nyatanya, hari ini dia yang mendikte kami,”
sesal mantan bintang Manchester United, seperti
dilansir Soccerway, Selasa (10/5/2011).
Atas kekalahan tersebut, Fulham urung beranjak
dari peringkat 10 klasemen Premier League,
dengan torehan 45 poin. Sedangkan Liverpool,
yang kini mengoleksi 58 poin, berhak naik satu
strip ke peringkat lima. (far)

Suarez Lampaui Ekspektasi The Reds


Selasa, 10 Mei 2011 - 06:34 wib
Rejdo Prahananda - Okezone
Foto: Luis Suarez saat beraksi di atas lapangan
saat berhadapan dengan Fulham (Getty Images)
enlarge this image
LONDON – Dengan mata berbinar-binar, Kenny
Dalglish memberikan simpati kepada Luis
Suarez yang tampil penuh determinasi tinggi
saat Liverpool meraih kemenangan dari tangan
Fulham dengan skor 2-5. Terlebih, mantan
bomber Ajax Amsterdam itu turut
menyumbang satu gol dalam laga yang
berlangsung dinihari tadi.
Arsitek asal Skotlandia itu mengatakan, Suarez
telah melampaui ekspektasi dan impian
Liverpool untuk kembali menunjukkan
integritasnya sebagai salah satu tim terpandang
di Premier League.
Memang, berkat kemenangan besar yang diraih
The Reds dalam pertandingan tersebut
membuat tim Kota Pelabuhan itu berhasil
menggeser posisi Tottenham Hotspur di tempat
ke lima dengan torehan 58 poin.“Dia sangat
fantastis, Dia berlari begitu keras di akhir seperti
semula, dia menyebabkan berbagai macam
masalah,” kata Dalglish selepas pertandingan
seperti dikutip LiverpoolFc, Selasa (10/5/2011)
“Saya tidak berpikir, kami berada dalam mimpi
terliar kami di mana dia bisa beradaptasi begitu
cepat dengan sepakbola Inggris seperti yang
telah dia lakukan,” sambung Dalglish sambil
menyerukan kalimat, Liverpool pantas
mendapatkan kemenangan ini.“Ini hasil luar
biasa bagi kami. Ini kinerja yang fantastis dan
kami sangat layak untuk meraih kemenangan,”
girang Dalglish.
Puas mengekspresikan perasaan bahagianya,
Dalglish pun tidak lupa memberikan atensi
kepada rekan seprofesinya, Mark Hughes yang
telah membentuk karakter kuat bagi permainan
Fulham.“Hughes telah melakukan pekerjaan
besar di sini bersama Fulham. Mereka memiliki
catatan besar di sini tahun ini. Ketika Anda
datang ke Craven Cottage, Anda tahu ini akan
menjadi pertandingan yang benar-benar sulit,”
bilang Dalglish.
“Dan untuk skor lima gol di luar harapan kami,
tapi kami bisa mencetak lima gol karena
memainkan sepakbola dengan bagus, kami
selalu bekerja keras ketika kami kehilangan bol,”
tuntas Dalglish
(edo)