Rabu, 28 Maret 2012

Dukungan Shearer untuk Dalglish


Kris Fathoni W - detikSport
London - Performa Liverpool belakangan mulai bikin posisi Kenny Dalglish diusik. Tetapi dukungan diberikan Alan Shearer yang menilai Dalglish cuma butuh waktu lebih banyak.

Dengan jumlah dana besar yang sudah dikucurkan guna membeli pemain, total sekitar 110 juta poundsterling, posisi empat besar di Liga Primer Inggris demi lolos ke Liga Champions musim depan jelas jadi target yang mesti dicapai Liverpool.

Akan tetapi, Liverpool belakangan tampil kurang memuaskan sehingga kini malah terpaut 13 poin dari posisi empat, dengan delapan laga tersisa. Terakhir, Liverpool malah menelan kekalahan di kandang sendiri saat menjamu Wigan. Itu membuat 'Si Merah' hanya bisa meraih lima kemenangan dari 15 laga kandang di liga musim ini.

"Hari Sabtu lalu rekanku di Match of The Day (acara sepakbola di BBC--red) Lee Dixon menginformasikan kami kalau lima kemenangan dari 15 laga adalah capaian terburuk mereka sejak 1953," ungkap Shearer, mantan pesepakbola yang kini menjadi komentator dan pengamat, dalam kolomnya di The Sun.

Capaian kurang memuaskan itu pun membuat kinerja Dalglish, yang mulai menangani Liverpool lagi sejak 8 Januari 2011, dipertanyakan. Padahal dari analisis Shearer tidak mesti begitu.

Musim ini, urai Shearer, Dalglish setidaknya sudah mampu mempersembahkan gelar juara Piala Liga Inggris. Titel bisa bertambah di Piala FA, di mana Liverpool kini menjejak semifinal.

"Jika mereka bisa menambahkan Piala FA ke Piala Carling, yang mana sangat memungkinkan, akan ada tatapan iri dari semua tim di Liga Champions."

"Itu mengapa saat ini kritikan apapun terhadap Dalglish mesti diabaikan. Tak diragukan lagi performa di liga tidak cukup bagus, tapi (sukses) di ajang piala mestinya bisa jadi penyelamat," tegas Shearer.

Shearer, yang semasa bermain pernah ditangani Dalglish di Blackburn Rovers dan Newcastle United, juga menepis anggapan yang menyebut pria Skotlandia berusia 61 tahun tersebut sudah kehilangan sentuhan.

"Ini bukanlah orang yang kehilangan sentuhan dalam sepakbola. Dan aku juga ragu kalau ia sudah kehilangan teknik yang membuat Blackburn bisa menyaingi tim-tim besar dan merebut gelar tahun 1995."

"Ia adalah seorang pakar di Blackburn, memunculkan kebersaman dan hasrat untuk sukses. Aku tak percaya ia telah kehilangan kemampuan itu," tepisnya.

Mantan penyerang internasional Inggris itu lantas menyimpulkan kalau Dalglish masih merupakan sosok yang tepat untuk membawa Anfield Gang menuju sukses. Kuncinya hanya satu, terus memberinya kesempatan dan waktu.

"Hanya 13 tahun belumlah cukup untuk membuat sebuah klub seperti Liverpool berjaya lagi. Sebuah rencana jangka panjang dan sukses dalam bentuk apapun akan melahirkan keyakinan. Fans Liverpool dan pemiliknya mesti menjaga kepercayaan. Orang yang tepat masih berada di posisi, ia hanya butuh waktu lebih banyak," simpul Shearer.





( krs / a2s )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar