Kamis, 29 Desember 2011

Suarez & 9 Pemain Kontroversial Liverpool

Muhayati Faridatun
VIVAnews - Bintang Liverpool, Luis Suarez, baru saja dijatuhkan sanksi
oleh Asosiasi Sepakbola (FA) Inggris
usai terbukti melakukan tindakan rasis
terhadap bek Manchester United,
Patrice Evra. Ternyata, The Reds
memiliki catatan buruk tentang ulah sejumlah pemainnya. Setelah tuduhan berperilaku rasis
terhadap Evra terbukti, Rabu 21
Desember 2011, FA memutuskan
untuk menghukum Suarez berupa
larangan membela Liverpool dalam 8
pertandingan, serta denda senilai 40 ribu poundsterling atau mencapai
Rp559 juta. Di ajang Piala Dunia 2010 lalu, bomber
internasional Uruguay itu juga
melakukan tindakan kontroversi saat
melawan Ghana di perempatfinal.
Suarez terlihat jelas menghalau bola
dengan tangannya, padahal berpeluang besar tercipta gol bagi
Ghana. Selain striker 24 tahun itu, sederet
pemain dan mantan punggawa The
Reds juga tercatat pernah terlibat
dalam tindakan kotroversi. Seperti
dihimpun dari Bleacher Report,
setidaknya ada sembilan pemain yang paling kontroversial. 1. Robbie Fowler diganjar hukuman larangan tampil dalam 4 laga, serta
denda 60 ribu poundsterling, lantaran
selebrasi golnya ke gawang Everton.
Usai mencetak gol, mantan punggawa
timnas Inggris ini berpose seolah-olah
mengendus garis putih kotak penalti, yang diklaim sebagai kokain. Pelatih
The Reds kala itu, Gerard Houiller
mengklarifikasi bahwa itu selebrasi
memakan rumput ala Kamerun. 2. Jika bermain untuk Liverpool, ada
beberapa hal yang harus dihindari
dalam karir seorang pesepakbola.
Salah satunya, hengkang ke rival
Merseyside, Everton, atau musuh
bebuyutan, Manchester United. Namun, Michael Owen melanggarnya ketika sepakat menerima pinangan Sir
Alex Ferguson pada Juli 2009 lalu.
Para Liverpudlian -sebutan fans
Liverpool- tidak akan pernah
memaafkan pengkhiatan besar yang
dilakukan Owen. 3. Tindakan kasar kerap dilakukan El Hadji Diouf. Pada 2002, pemain asal Senegal ini dituduh meludahi suporter
West Ham United. Setahun kemudian,
ia terbukti bersalah lantaran meludahi
pendukung Celtic saat laga UEFA Cup.
Lalu pada 2004, Diouf juga pernah
meludahi seorang suporter Middlesbrough berusia 11 tahun. 4. Fernando Torres melakukan hal serupa dengan Michael Owen. Striker
internasional Spanyol itu hijrah ke
musuh bebuyutan The Kop lainnya,
Chelsea, melalui bursa transfer Januari
2011. Padahal, Liverpudlian
mendambakan ‘duet maut’ Torres dengan Suarez di musim ini. Transfer
Torres senilai 50 juta poundsterling
tercatat sebagai rekor pembelian
tertinggi di Premier League. 5. Mantan penjaga gawang Liverpool, Bruce Grobbelaar dituduh oleh surat kabar The Sun melakukan pengaturan
pertandingan, pada 1994. Meski tidak
terbukti di persidangan, reputasi
Grobbelaar sudah hancur dan ia pun
bangkrut lantaran menghabiskan
banyak uang sepanjang proses pengadilan. 6. Jermaine Penantnyaris dipenjara lantaran mabuk saat mengemudi,
pada 2005 lalu. Setahun kemudian,
Liverpool merekrutnya dari
Birmingham City. Sayang, pemain asal
Inggris ini kembali berulah dan
ditangkap karena sengketa domestik, pada 2007. Dua tahun kemudian,
Liverpool melepasnya dengan status
bebas transfer. 7. Graeme Souness adalah mantan pemain hebat Liverpool, namun tidak
berhasil saat menduduki kursi pelatih.
Pria 58 tahun ini pernah melontarkan
komentar tentang perkosaan, saat
menganalisis laga Piala Dunia 2010
antara Serbia versus Ghana. 8. Liverpool merekrut Andy Carroll dari Newcastle United melalui bursa
transfer Januari 2011, dengan mahar
35 juta poundsterling. Liverpudlian
menganggap nominal tersebut terlalu
tinggi, di mana mereka menilai striker
muda Inggris itu hanya layak dibanderol 20 juta poundsterling.
Terbukti sepanjang 21 laga bersama
The Reds, Carroll baru membukukan
empat gol. 9. Craig Bellamy terkenal tempramental. Pada 2002, pria asal
Wales ini menyerang wanita di sebuah
klub malam. Setahun berlalu, Bellamy
dituduh melakukan tindakan rasis tapi
dibebaskan. Kemudian pada 2007, ia
menghantam John Arne Riise dengan stik golf, setelah berargumentasi
dalam keadaan mabuk. (eh)
© VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar