Senin, 09 Januari 2012

Fansnya Rasis, Liverpool Minta Maaf

Lucas Aditya : Sepakbola
detikcom -
Liverpool,
Liverpool kembali
diterpa isu rasisme
yang kali ini dilakukan
fansnya. Atas
kejadian tersebut
kubu The Reds
langsung mengajukan
permintaan maaf pada pemain Oldham Athletic, Tom
Adeyemi.
Tuduhan telah terjadi aksi rasisme muncul saat Liverpool
menjamu Oldham Athletic di babak ketiga Piala FA, Sabtu
(7/1/2012) dinihari WIB. Dalam laga tersebut The Reds
memetik kemenangan meyakinkan dengan skor 5-1.
Peristiwanya terjadi pada 10 menit menjelang akhir
pertandingan. Gelandang Oldham, Tom Adeyemi, ketika itu
terlihat bertengkar dengan seorang pendukung The Reds yang
duduk di The Kop.
Kemudian diketahui kalau Adeyemi jadi korban rasisme. Atas
hinaan yang diterimanya, Adeyemi bahkan hampir menangis
dan harus ditenangkan oleh Steven Gerrard dan beberapa
pemain Liverpool.
Tengah berada dalam sorotan akibat kasus rasisme yang
sebelumnya menerpa Luis Suarez, Liverpool pun bereaksi
cepat dengan mengeluarkan permintaan maaf.
"Kami semua menyesal atas apa yang terjadi di hari Jumat
(Sabtu dini hari WIB) dan pemain serta pihak klub
menyampaikan permohonan maaf yang tulus pada Tom
Adeyemi untuk kekecewaan dan kekesalan yang dia derita,"
demikian pernyataan Liverpool di situs resmi klub.
"Liverpool Football Club telah bersungguh-sungguh dan tegas
selama bertahun-tahun pada posisinya melawan rasisme dan
bentuk diskriminasi yang lain."
Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian
setelah pertandingan, diketahui kalau aksi rasisme itu hanya
dilakukan satu oknum suporter. Seorang fans berusia 20
tahun, sebagaimana dikutip dari Guardian, telah ditangkap
menyusul kejadian tersebut. Dia dikenai tuduhan mengganggu
ketenangan publik.
Kasus ini sendiri saat ini sedang ditangani oleh kepolisian
Merseyside. Pemeriksaan masih dilakukan untuk memutuskan
oknum Liverpudlian ini benar-benar bersalah atas tuduhan
rasisme atau tidak.
"Tindakan dari setiap individu tidak mencerminkan pendukung
kami. Pendukung kami terkenal di seluruh dunia untuk komitmen
mereka yang luar biasa, gairah, dan juga kewajaran. Mereka
berasal dari berbagai bangsa di seluruh dunia dengan berbagai
latar belakang dan juga budaya," lanjut pernyataan tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar