Lucas Aditya - detiksport
Liverpool - Liverpool masih belum
mampu menunjukkan perbaikan
performa lini belakang. Meski
demikian, Brendan Rodgers menegaskan bahwa The Reds tak butuh pelatih khusus untuk mengasah lini belakang.
Di musim lalu, Liverpool menjadi tim empat besar yang paling banyak kebobolan. Pertahanan yang buruk itu disebut-sebut membuat 'Si Merah' gagal menjadi juara.
Hingga Premier League berjalan
delapan laga, belum ada tanda-tanda bahwa Liverpool sudah mampu bertahan lebih baik. Mereka sudah kebobolan 12 gol dari laga-laga di Liga Inggris itu.
Kendati sadar bahwa Liverpool butuh untuk meningkatkan performa saat membendung serangan lawan, Rodgers menolak bahwa timnya butuh staf baru yang khusus memberikan latihan soal bagaimana cara bertahan.
"Ini bukanlah kasus merekrut pelatih lain, seorang pelatih khusus untuk bertahan, atau yang seperti itu," kata Rodgers di Sports Mole .
"Saya tak akan menuju ke jalan itu. Inti dari tim kami berdasar pada keseimbangan dan saat ini itu buruk. Itu merupakan tanggung jawab kolektif untuk bisa bertahan lebih baik dan itulah yang harus kami lakukan."
"Permasalahan dan isu kami yang
kami miliki adalah kami harus menemukan solusi adalah kurangnya waktu untuk memberikan latihan."
"Contohnya pekan ini, kami bermain Rabu malam (melawan Real Madrid), para pemain menjalani masa recovery hari Kamis, dan itu cuma memberikan kami periode singkat di lapangan latihan sebelum kami melakoni pertandingan hari Sabtu," imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar